Supply Bang, Asa Tampil di Kasta Tertinggi

- Senin, 7 Desember 2020 | 11:07 WIB
PUNYA POTENSI: Supply Bang salah satu tim e-sports Kaltim yang mulai menerapkan profesionalitas di dalam manajemen. DONI ADITYA HARYONO/KP
PUNYA POTENSI: Supply Bang salah satu tim e-sports Kaltim yang mulai menerapkan profesionalitas di dalam manajemen. DONI ADITYA HARYONO/KP

Demam olahraga elektronik benar-benar sudah menyebar di seantero negeri, termasuk Indonesia. Tak hanya didominasi pemain asal kota besar seperti Jakarta, geliat e-sports sudah merasuki sendi gamers lokal. Salah satunya, tim dari Samarinda yang mulai menapaki karier profesional, Supply Bang (SUBG).

 

TIM yang bermarkas di Jalan Manggis Samarinda itu memang baru dibentuk pertengahan 2019 lalu. Tapi soal prestasi, tim bentukan Roni Fauzan tersebut tak perlu diragukan lagi. Mulai turnamen lokal hingga nasional sudah dicatatkan oleh SUBG dalam kurun dua tahun.

Prestasi terbaik Supply Bang adalah saat menyingkirkan ribuan peserta di turnamen Blibli E-sports Jakarta, 2019 lalu. Prestasi yang awalnya mustahil namun berhasil direngkuh berkat proses latihan disiplin dan konsisten.

Terbaru, Supply Bang Kinderjoy juga sedang mengukir prestasi tingkat provinsi. Tim yang diperkuat oleh Noval Julidar itu sukses merengkuh gelar juara di Kapolda Cup Kaltim 2020. Perlahan tapi pasti, SUBG mulai melebarkan sayapnya di panggung e-sports.

Kendati demikian, SUBG pantang berpuas diri. Masih ada target yang harus dikejar. Salah satunya, ambisi untuk tampil di panggung tertinggi PUBG Mobile, PUBG Mobile Pro League. Meski tak mudah, Supply Bang sedang berproses ke arah tersebut.

“Target itu (tampil di PMPL) adalah untuk memotivasi para player agar berlatih lebih keras. Tidak ada yang mustahil selagi mereka mau bekerja keras dan latihan disiplin serta konsisten,” ujar pendiri sekaligus owner Supply Bang, Roni Fauzan.

FOKUS SATU DIVISI

Sejak berdirinya SUBG tahun lalu, hanya ada satu divisi yakni PUBGM. Tak ada rencana untuk menambah divisi lain karena Supply Bang ingin lebih fokus. Hal itu diutarakan oleh Ketua Klan SUBG Rakhmaditta Fakhrurizal Ariefian kepada Kaltim Post, baru-baru ini.

Putra dari Pj Bupati Kukar Chairil Anwar itu mengatakan saat ini tidak ada rencana penambahan divisi di SUBG. “Kami ingin fokus di satu divisi saja. Kalu tambah divisi tentu akan memecah konsentrasi. Jadi, cukup satu divisi tapi benar-benar diurus secara profesional,” ujar Arief, sapaan karibnya.

Arief menuturkan, mengurus satu divisi saja tidak mudah. Apalagi menyatukan chemistry dari beberapa player, bukanlah perkara mudah. “Untuk jadi tim yang solid para pemain harus satu visi dan misi. Tidak boleh mengedepankan ego masing-masing,” imbuhnya.

Ke depan SUBG akan dikelola secara profesional. Para player pun mulai mendapatkan kontrak dari manajemen. Hal itu dilakukan agar player tidak digaet tim lain. Selain itu, manajemen yang profesional menjadi salah satu syarat tampil di PMPL. “Kita masih terus berupaya menjadi tim profesional,” tutup Arief. (don2/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X