Memasuki musim hujan, jalan poros Samarinda-Balikpapan, tepatnya di kawasan Tahura, Bukit Soeharto, rawan terjadi pohon tumbang. Pengguna jalan diminta ekstra waspada.
TENGGARONG - Pergantian musim biasanya diwarnai dengan cuaca ekstrem. Tak hanya hujan deras, belakangan angin kencang melanda sejumlah wilayah. Tak terkecuali di Jalan Soekarno-Hatta, poros Samarinda-Balikpapan.
Dikonfirmasi hal itu, Kepala UPTD Tahura, Dinas Kehutanan Kaltim Rusmadi tak menampik. Ia menyebut, beberapa kali terjadi peristiwa pohon tumbang yang diakibatkan angin kencang saat hujan.
Sebagai antisipasi, pihak UPTD Tahura segera melakukan inventarisasi pohon yang dianggap rawan tumbang dan mati. Proses penebangan pohon di tahura, kata dia, mesti melalui sejumlah tahapan dan pengajuan terlebih dahulu.
Bahkan prosesnya hingga Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). “Nanti kami lakukan inventaris dan hitung jumlah pohon yang akan dilakukan penebangan. Karena tidak bisa sembarangan menebang pohon di tahura,” ujar Rusmadi.
Sebagai langkah awal, pihaknya telah menyebar sejumlah spanduk peringatan yang ditujukan kepada pengguna jalan poros, sehingga lebih berhati-hati ketika melintas. “Agar lebih aman, pengguna kendaraan roda empat ke atas bisa juga menggunakan jalan tol. Terutama saat terjadi hujan deras dan angin kencang," imbuhnya.
Saat ini, menurut Rusmadi, di dalam Tahura Bukit Soeharto ditetapkan tiga Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK). Yaitu, KHDTK Penelitian Samboja seluas 3.504 hektare, yang kemudian dikembangkan menjadi Balai Penelitian Teknologi Perbenihan berdasarkan surat keputusan Menteri Kehutanan Nomor 201/MENHUT-II/2004).
Selain itu, ada KHDTK Balai Pendidikan dan Latihan (Diklat) Kehutanan Samarinda seluas 4.310 hektare ditetapkan melalui SK Menteri Kehutanan Nomor 8815/Kpts-II/2002), serta KHDTK Pusat Penelitian Hutan Tropis Lembap (PPHT) Universitas Mulawarman seluas 20.271 hektare berdasarkan SK Menteri Kehutanan Nomor 160/Menhut-II/2004.
“Sehingga, kami berharap pihak pengelola kawasan tersebut bisa ikut memerhatikan kawasan yang terdapat pohon yang rawan tumbang tersebut,” tutupnya. (qi/kri/k16)