PEP Tanjung Pilih Tidak Ada Pengeboran

- Jumat, 4 Desember 2020 | 15:50 WIB
ilustrasi
ilustrasi

PERTAMINA EP Asset 5 Tanjung Field (PEP Tanjung) berjuang menjaga produksi di tengah harga minyak yang anjlok. Hingga akhir November 2020, produksi year to date (ytd) PEP Tanjung mencapai 2.406 barrel oil per day (bopd) dari target 2.254 bopd atau setara dengan 106,75 persen dari target.

Tanjung Field Manager Zulfikar Akbar mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 memengaruhi turunnya harga minyak dunia. “Diperlukan strategi khusus seperti efisiensi yang besar agar bisa bertahan dan mencapai target yang telah ditetapkan,” ujarnya, Kamis (3/12).

Zulfikar menyampaikan, pihaknya tahun ini tidak melakukan pengeboran pengembangan. Namun, keekonomian lapangan Tanjung tetap dapat dipertahankan melalui kegiatan workover, well intervention, dan well service. Dari data 25 November 2020 ytd, setidaknya sudah terealisasi sebanyak 12 kegiatan workover, 80 program well intervention, dan 164 pekerjaan well services.

Produksi lapangan Tanjung dapat dipertahankan pada angka 2.400 bopd dengan mengoptimalkan 140 sumur produksi di Kabupaten Tabalong dengan menggunakan injeksi. “Penggunaan alat-alat dalam sumur juga dioptimalkan dengan reuse material. Material yang sesuai spesifikasi pekerjaan migas dan layak digunakan, seperti tubing, sucker rod, hingga pompa, dioptimalkan dengan inspeksi berkala dan sesuai standar,” jelasnya.

Selain itu, penggunaan BBM jenis solar untuk menunjang kegiatan sumur dialihkan ke jaringan listrik dengan alat trafo stepdown, sehingga dapat menghemat penggunaan solar dari 350 liter menjadi 150 liter per hari.

Ia menuturkan, untuk menunjang operasi agar optimal diperlukan sumber daya manusia yang andal. PEP Tanjung menerapkan protokol kesehatan yang ketat, mulai dari kewajiban fit to task dan fit to work, hingga pemeriksaan rutin rapid test maupun swab test. Dengan adanya tindakan preventif dan mitigasi tersebut diharapkan pekerja dapat bekerja dengan aman dan nyaman.

Sebagai informasi, PEP Tanjung adalah unit operasi PEP yang mengupayakan kebutuhan energi nasional dari Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Berdasarkan data produksi Minggu (29/11) ytd, produksi minyak mentah PEP Tanjung berada di angka 2.406 bopd. Sedangkan produksi gas bumi berkisar di angka 1,07 million standard cubic feet per day (mmscfd).

Sementara itu, untuk PEP Asset V secara keseluruhan per 27 November 2020 pencapaian produksi minyak 17.789 bopd, dari target 18.302 bopd, (97.69 persen) dan gas sebesar 16,92 mmscfd, dari target 14,95 mmscfd, (113,20 persen). (aji/ndu/k15) 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Kontribusi BUM Desa di Kalbar Masih Minim

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB
X