Gunanto mengatakan akan mengikuti keputusan pemkot dan Kemenag Balikpapan. Walau demikian dia tetap menghargai para orangtua yang masih menginginkan anak mereka mengikuti pembelajaran jarak jauh. "Bagi orangtua yang belum siap PTM, kami tetap memberikan pendidikan yang sama," tegasnya.
Bersama timnya, dia telah membagi waktu untuk menyediakan PTM, daring-luring, dan hanya daring. Agar timnya tidak letih dan dapat maksimal memberikan kesempatan pendidikan yang sama pada semua siswanya. Dalam proses transisi ini, dikatakan, orangtua tetap mitra utama para guru untuk menyediakan pembelajaran yang tepat, sesuai dengan kebutuhan anak, sekolah, dan orangtua.
“Pesan saya untuk orangtua, segala pilihan penyelenggaraan pembelajaran untuk anak mohon komunikasikan kepada sekolah dan madrasah. Karena kami selaku pendidik selalu amanah dalam memberikan kesempatan pendidikan yang sama untuk semua siswanya,” tutup Gunanto. (lil/dwi/k8)