BALIKPAPAN – Setelah melalui pertimbangan yang cukup panjang, Rabu (2/12) CGV Plaza Balikpapan akhirnya kembali beroperasi. Pemutaran perdana di mulai pukul 12.00 Wita.
Awal Oktober lalu pemerintah daerah telah mengeluarkan izin, tempat hiburan bisa beraktivitas lagi. Namun, CGV Balikpapan memilih menunda pembukaan. Untuk menjamin kesehatan para pengunjung.
Kemarin, pada hari pertama beroperasi kembali, CGV membuka lima dari enam studio yang ada. Dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Salah satunya, yakni dengan pembatasan penonton sampai 50 persen dari jumlah normal.
Selain pemberlakuan jarak di loket tiket, pembatasan juga dibuat di dalam studio. Sistem jarak satu bangku tiap penonton, diterapkan dengan pemberian tanda silang di beberapa kursi.
Cinema Manager CGV Balikpapan Ella Atheresia berkata, pihaknya juga telah lama menyediakan mesin pembelian tiket mandiri. Akan tetapi, masih banyak pengunjung yang kesulitan. Karenanya, masih disediakan loket pembelian tiket seperti biasa. Ada pula pos pengambilan makanan dan minuman, agar pengunjung tidak mengantre makanan.
“Pada dasarnya, kami prioritaskan protokolnya dulu. Untuk kesehatan. Bagaimana caranya agar masyarakat berani dan merasa aman dulu untuk ke bioskop,” ujarnya.
Lanjutnya, sebagai permulaan beberapa keuntungan diberikan bagi pengunjung. Salah satunya, tiket masuk beberapa film dipatok Rp 20 ribu, di mana biasanya dihargai Rp 30 ribu.
Ella juga mengatakan, tentu ada pengurangan jam tayang. Biasanya operasional mulai pukul 11.00-24.00 Wita, sekarang diberlakukan mulai pukul 12.00-21.30 Wita. Karena itu per harinya, satu studio yang biasanya memiliki lima kali jam tayang, diubah menjadi tiga kali penayangan.
Kata dia, persiapan yang matang memang membutuhkan waktu yang cukup lama. Pihaknya berharap, mampu menjaga keamanan pengunjung yang datang ke CGV Plaza Balikpapan.
Beberapa pengunjung mengaku senang, dapat kembali mendatangi tempat hiburan ini. Salah satunya Imam, yang ingin menyaksikan film Train to Busan Present: Peninsula bersama istri dan kedua anaknya.
Walau harus menunggu waktu lama, dia dan keluarga bisa menyaksikan film asal Negeri Ginseng tersebut. Tak lupa, ia dan keluarga mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan.
“Bioskop yang lain belum ada yang cocok filmnya. Makanya pas istri saya dapat info CGV akan buka, kami langsung ke sini,” pungkasnya.
Kemarin, selain sekuel kedua Train to Busan, tiga film lain turut diputar. Seperti Come Play dan Fate/Stay Night (Heaven’s Feel) III Spring Song. (*/okt/ms/k15)