Leicester tengah menata ulang mental yang terpukul. Hasil minor yang mereka reguk pada dua pertandingan terakhir akan coba mereka tutupi.
KEKALAHAN telak 0-3 dari Liverpool pada matchweek kesembilan Premier League, serta hanya mampu meraih hasil imbang 3-3 saat menantang Sporting Braga dalam lanjutan Europa League, tengah membebani mental James Vardy dkk. Hanya kesempatan emas bangkit itu muncul ketika mereka menjamu Fulham FC di King Power Stadium, dini hari Wita nanti.
Fulham, penghuni papan bawah, yang datang dengan deretan hasil minor sejak musim bermula sangat mungkin menjadi sasaran empuk The Foxes yang berstatus sebagai satu di antara jajaran Big Six (peringkat keempat) saat ini.
Manajer Leicester City Brendan Rodgers sejatinya tidak terlalu sedih dengan hasil di pertandingan terakhir. Meski hanya mampu menahan imbang Sporting Braga, hasil itu sudah cukup membuat mereka melaju ke babak berikutnya di kompetisi kasta kedua Benua Biru itu.
Bahkan, berbekal hasil tersebut, dia tidak berencana mengubah banyak komposisi pemain yang akan tampil saat menghadapi Fulham, dini hari Wita nanti. Meski berisiko, dia mengatakan, rencana itu juga bagian strategi.
“Ricardo (Pereira), Wilf (Ndidi), dan Caglar (Soyuncu) kami harap bisa tampil di pertandingan Eropa berikutnya. Itu menjadi kabar baik untuk kami di tengah periode yang sibuk seperti sekarang. Karena itu, kemungkinan tidak banyak berubah,” ucap Rodgers, dilansir dari laman resmi klub.
Sementara itu, bagi Fulham FC, kekalahan beruntun di dua pertandingan terakhir, yakni atas West Ham United dan Everton membuat tim Scott Parker terbenam di peringkat ke-19. Berkaca dari dua pertandingan tersebut, manajer Fulham FC Scott Parker pun diharapkan bisa memperbaiki pola pertahanannya. Pasalnya, ketika menghadapi Everton, lini belakang The Cottagers kelabakan pada 45 menit pertama.
Masalah kian pelik lantaran Kenny Tete yang diandalkan di jantung pertahanan belum menunjukkan gelagat pulih dalam waktu dekat. “Keny (Tete) bergabung, memainkan beberapa pertandingan, kemudian cedera. Itu mengecewakan bagi kami karena harus kehilangan pemain berkualitas. Kemudian Anda ingin dia segera pulih,” jelas Parker.
Kabar terakhir, Tete sudah lebih baik. Hanya, Parker enggak berspekulasi. “Saya harus bijak dengan setiap keputusan dan tidak terburu-buru. Segera setelah dia siap dan fit, keputusan itu akan dibuat. Dia perlahan-lahan sudah berlatih bersama kami sekarang, meski menunya berbeda. Dia telah bekerja keras untuk pulih. Dan, saya yakin itu (Tete kembali bermain) takkan lama lagi,” jelas dia. (ndy2/k16)
