Siapkan Diri, Target Bawa Pulang Mahkota ke Palaran

- Minggu, 29 November 2020 | 10:34 WIB
Rizki Amelia
Rizki Amelia

Selain membawa kebanggaan Kaltim, Amel akan memboyong destinasi wisata hingga karya seni unggulan Bumi Etam ke panggung nasional.

NOFIYATUL CHALIMAH, Samarinda

BAGI Rizki Amelia, kontestasi ini bukan yang pertama. Namun, dia tetap melakukan yang terbaik agar bisa mengharumkan nama Kalimantan Timur di kancah nasional. Sebelumnya, gadis yang akrab disapa Amel itu sudah pernah merengkuh juara pertama Top Model How Hijab Indonesia 2016 dan Model Hijab Intelegensi Internasional 2018.

Dia pun pernah mendapat anugerah The Best Populer Teacher 2018, yang diselenggarakan Indonesian Youth Teacher Exchange Program. Selain itu, Amel punya berbagai gelar pada 2018, mulai Duta Pemuda, Putri Muslimah, dan beragam penghargaan lain diraihnya. Di kalangan anak muda, Amel pun cukup dikenal. Sebab, dia merupakan selebgram Kota Tepian.

Kali ini, Amel menjadi perwakilan Kaltim pada ajang Putri Hijab Indonesia 2020 yang dilaksanakan di Bandung, 25 Desember 2020. Gadis asal Palaran, Samarinda, itu pun berbagi cerita awal mula terpilih mewakili Putri Hijab Kaltim.

"Pertama ada audisi, Amel dapat kabar pertama itu audisinya offline. Tetapi karena pandemi, audisinya jadi online. Kemarin Amel ikutin tahap seleksi dulu, pertama seleksi tertulis, alhamdulillah lolos. Kemudian seleksi wawancara tahap pertama, alhamdulillah lolos," kisah gadis yang menempuh pendidikan psikologi di Universitas Mulawarman itu.

Setelah rangkaian wawancara dan seleksi tersebut, Amel masuk 10 besar. Kemudian disaring jadi 5 besar, lalu top 3,  dan akhirnya juara pertama. "Itu dari hasil tes tertulis tes wawancara kemudian tes video, dan lain sebagainya. Banyak banget pokoknya tesnya. Tes bakat dan lain-lain, tes kemampuan bahasa asing juga," sambung gadis kelahiran 8 Februari 1999 itu.

Berangkat ke kompetisi nasional, Amel pun harus menyiapkan amunisi. Apa yang bakal dibawa untuk kompetisi Putri Hijab 2020 ini? Disebut Amel yang pertama akan dibawa ialah nama kebanggaan Provinsi Kalimantan Timur. Kemudian Amel akan membawa berbagai video pariwisata atau destinasi unggulan di Bumi Etam.

"Seperti Kepulauan Derawan, Labuan Cermin, air terjun di Kukar, kemudian kapal pesut di Sungai Mahakam, dan Amel juga membawa seluruh versi terbaik Amel. Kita juga bakal bawa tari khas Dayak. Amel juga bakal mainkan alat musik sampe dan akan menyanyikan lagu khas Kalimantan Timur.  Juga menari burung enggang," papar gadis yang juga memiliki usaha kuliner tersebut.

Selain karya seni itu, Amel membawa sarung samarinda sebagai sarung kebanggaan. Selain itu, dia membawa batik khas Kalimantan Timur yang akan dibatiknya sendiri.

Bukan yang pertama, tetapi kompetisi ini memiliki makna tersendiri bagi gadis ini. "Ini sebuah ajang kompetisi yang akan meningkatkan aktualisasi diri Amel dan dengan ini Amel bisa lebih meningkatkan kepedulian terhadap sesama atau lebih muslimah mengingatkan dalam kebaikan," sebut gadis alumnus SMA 6 Samarinda tersebut.

Amel pun memiliki target bisa membawa pulang gelar itu. Namun, yang terpenting dia bisa lebih meningkatkan potensi yang ada dalam diri. "Dan ini ya target khusus Amel lebih meningkatkan menjadi sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaat untuk orang lain, terlebih muslimah, seperti itu," pungkasnya. (***/dwi/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Dikabarkan Adopsi Bayi Perempuan

Senin, 15 April 2024 | 11:55 WIB

Dapat Pertolongan saat Cium Ka’bah

Senin, 15 April 2024 | 09:07 WIB

Emir Mahira Favoritkan Sambal Goreng Ati

Sabtu, 13 April 2024 | 13:35 WIB
X