Fernandes Lewatkan Hattrick (Lagi)

- Kamis, 26 November 2020 | 14:00 WIB
Bruno Fernandes
Bruno Fernandes

MANCHESTER– Selalu ada cerita menarik ketika gelandang serang Manchester United Bruno Fernandes mencetak brace (dua gol) musim ini. Masing-masing ketika United menang 3-1 di kandang Everton, Goodison Park, (7/11) dan kala menaklukkan Istanbul Basaksehir 4-1 di Old Trafford kemarin (25/11).

Di Old Trafford, Fernandes melewatkan kesempatan hat-trick ketika lebih memilih mengumpan kepada striker Edinson Cavani di pengujung laga (90+5’). Kemarin pemain asal Portugal itu juga tidak mengambil penalti di menit ke-35 dan menyerahkannya kepada striker United lainnya, Marcus Rashford.

Kenapa? Alasannya sama. Saat memberikan assist kepada Edi –sapaan akrab Cavani– Fernandes berharap penyerang baru United itu bisa mendapatkan kepercayaan diri karena berstatus gol pertama.

Begitu pula alih status penendang penalti United dari dirinya ke Rashy, sapaan karib Rashford. Sebab, dalam kesempatan penalti sebelumnya melawan West Bromwich Albion (22/11), Fernandes berjanji kepada Rashy. ”Kami sudah sepakat bahwa kesempatan (penalty, Red) berikutnya untuk dia (Rashy),” ucap Fernandes kepada Manchester Evening News.

”Dia (Rashy) sekaligus top scorer kami (di Liga Champions dengan 5 gol, Red) sehingga (gol) akan sangat membantunya,” imbuh Fernandes yang kemarin mencetak dua gol awal United (7’ dan 19’).

Menurut Fernandes, Rashy juga layak mendapat kesempatan sebagai algojo penalti karena striker peraih MBE dari Kerajaan Inggris itulah yang ”mengkreasi” hadiah penalti. Yaitu, saat dia dilanggar bek kiri Basaksehir Boli Bolingoli-Mbombo.

”Sebenarnya tidak penting siapa yang mengambil penalti selama bisa mengonversinya menjadi gol,” tandas Fernandes kepada BT Sport.

Tactician United Ole Gunnar Solskjaer sepakat dengan Fernandes bahwa timnya memiliki beberapa penendang penalti yang bisa diandalkan. ”Marcus (Rashford) bagus (sebagai penendang penalti, Red). Begitu pula Anthony Martial kala melakukannya lawan (RB) Leipzig,” tutur Solskjaer kepada Mirror.

Solskjaer sekaligus menepis tudingan bahwa Fernandes sengaja menolak sebagai eksekutor karena ingin menghapus citra sebagai pencetak gol spesialias penalti. Dari koleksi 21 gol Fernandes bersama United, memang 12 di antaranya atau lebih dari 50 persen berasal dari eksekusi penalti. (io/c13/dns)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB
X