Positif COVID-19, Guru Besar Fakultas Kehutanan Unmul Meninggal 

- Jumat, 20 November 2020 | 14:10 WIB

PROKAL.CO, SAMARINDA - Guru Besar Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman, Prof. Dr. H. Abu Bakar M. Lahjie, M.Agr meninggal dunia, Jumat (20/11/2020) pukul 00.17 Wita. 

Guru Besar Unmul ini sangat aktif dunia pendidikan di Kaltim terkonfirmasi positif COVID-19. Dan pemakaman dilaksanakan sesuai protokol kesehatan di kompleks Pemakaman Radathul Jannah Serayu Tanah Merah. 

Kabid Kedaruratan BPBD Kota Samarinda, Ifran menjelaskan hari ini pihaknya melaksanakan dua pemakaman sesuai protokol kesehatan. 

"Pemakaman hari ini yang pertama adalah laki-laki 50 tahun masuk rumah sakit 12 November 2020. Dengan status probable COVID-19. Hasil swab pertama positif dan swab kedua negatif," ujar Ifran. 

Kemudian, pemakaman kedua yaitu laki-laki 69 tahun (Prof Abu Bakar). Masuk rumah sakit 6 November 2020. Dan meninggal dunia hari ini. 

Terpisah, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Samarinda Ismed Kusasih menjelaskan hingga hari ini 5.334 kasus COVID-19 di Samarinda. 

"Dari jumlah itu, 467 kasus dalam perawatan. Dan saat ini 4.694 kasus sembuh. Sedangkan total kasus meninggal sebanyak 173 kasus," ujar Ismed. (myn)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X