TENGGARONG–Upaya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar untuk menyukseskan jalannya Pilkada 9 Desember mendatang patut diapresiasi. Salah satunya dengan mengawal pengadaan logistik dan perlengkapan pilkada agar tepat waktu.
Ketua KPU Kukar Erlyando Saputra mengatakan, seluruh perlengkapan dan logistik ditarget sudah tersedia di Kukar paling lambat H-15 waktu pencoblosan. Pria yang akrab disapa Nando itu mengatakan, untuk logistik yang diperlukan di antaranya tinta pencoblosan, kotak dan bilik suara, segel kotak suara, sampul, dan beberapa item lainnya.
Untuk proses lelang menurutnya ditangani ULP di KPU pusat dan provinsi. Sementara KPU Kukar hanya mengawal langsung ke pihak ketiga yang memenangkan lelang. “Begitu juga dengan perlengkapan pemilihan, KPU Kukar terus mengawal juga meninjau langsung proses pengadaan yang dikerjakan pihak ketiga,” imbuhnya.
Nando menyebutkan, logistik pemilihan seperti surat suara dimenangkan oleh pihak ketiga yang memproduksi surat di Gresik, Jawa Timur. “Di sini sifatnya hanya mem-follow up ke penyedia yang sudah memenangkan lelang. Seperti surat suara itu di Gresik, kita monitoring. Sudah dicetak, tinggal packing dan dikirim,” ungkap Nando.
Jumlah surat suara dipastikan akan menyesuaikan jumlah DPT ditambah 2,5 persen dari DPT sebagai cadangan. Sementara untuk kotak dan bilik suara, bahannya dari karton kedap air. Jumlahnya, menyesuaikan dengan kebutuhan seluruh tempat pemungutan suara atau TPS di Kukar. (adv/qi/kri/k8)