BALIKPAPAN- PT Angkasa Pura I Balikpapan mencatat lonjakan penumpang pesawat di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS), Sepinggan, Balikpapan saat momen libur panjang pekan ini. Per hari kenaikan rata-rata sebesar 27 persen.
General Manager PT AP I Balikpapan Barata Singgih Wiranoto mengatakan, sejak hari pertama libur panjang atau awal pekan ini jumlah penumpang terpantau cukup tinggi. Momentum ini tampaknya digunakan sejumlah masyarakat untuk berlibur atau pulang kampung.
“Meski masih berstatus pandemi Covid-19, pekan ini grafik penumpang yang pergi naik. Masyarakat banyak yang memilih ke luar kota. Tentu, protokol Covid-19 tidak dilupakan, kewajiban tes swab dan rapid tetap berlaku,” ucapnya, Jumat (30/10).
Menurutnya, masyarakat saat ini sudah mulai terbiasa dengan kondisi atau perilaku baru. Imbas Covid-19, mereka harus menaati protokol Covid-19 untuk bepergian. Mulai memakai masker dan mensterilkan tangan mereka dengan mencuci tangan.
Barata menyampaikan, kenaikan penumpang secara harian sekitar 27 persen dibanding hari biasanya. Angka pastinya belum bisa dikeluarkan, yang jelas ada peningkatan. Bahkan ada extra flight untuk untuk tujuan Jakarta.
“Momentum ini bagi bandara dan maskapai bisa menjadi stimulus positif. Pasalnya, sektor penerbangan sangat terpukul akibat Covid-19. Kami juga tidak pernah lelah mengampanyekan penerbangan yang steril dan sehat,” bebernya. Tujuannya untuk memberikan edukasi terkait protokol kesehatan di Bandara SAMS Sepinggan serta mengajak masyarakat tidak takut untuk terbang lagi.
Seperti diketahui, sejak awal pandemi Covid-19 dan pembatasan kegiatan, aktivitas di Bandara SAMS mengalami penurunan penumpang signifikan. Saat ini mulai ada perbaikan. Dari data PT AP I Balikpapan mencatat penumpang pada periode Agustus 2020 rata-rata sebesar 7.068 penumpang dengan pergerakan pesawat udara sebanyak 84. Sektor kargo 128.706 kilogram per harinya.
Kondisi ini lebih baik dari saat awal pandemi pada April di mana penumpang hanya 2.374, pergerakan pesawat udara 43, dan sektor kargo 96.958 kilogram per harinya.
Selama delapan bulan berjalan, yakni Januari hingga Agustus 2019 yang lalu penumpang sebanyak 3.561.488, pesawat udara 39.128 pergerakan, dan sektor kargo 30.736.453 kilogram. Dibandingkan statistik 2020 penumpang turun 50,2 persen, yaitu 1.774.895, pesawat udara turun 43,1 persen atau 22.258 pergerakan dan sektor kargo turun hingga 8,2 persen menjadi 27.057.856 kg.
“Pada periode Mei dan Agustus 2020 saat adaptasi kebiasaan baru penumpang sudah menunjukkan kenaikan. Di bulan Mei melayani 12.739 sedangkan Agustus 219.115 penumpang. Ini terjadi karena tingkat kepercayaan pengguna jasa terus bertumbuh. Maka dari itu sebagai pengelola bandara kami senantiasa memerhatikan keamanan dan kesehatan,” katanya.
Untuk diketahui Airlines di Bandara SAMS Sepinggan yang saat ini masih beroperasi, yaitu Lion Air, Batik Air, Wings Air, Garuda Indonesia, Citilink, Sriwijaya Air dan beberapa penerbangan charter, sedangkan rute tujuan saat ini masih didominasi penumpang rute Jakarta 349.672, Surabaya 261.778 dan Makassar 125.644. (aji/ndu/k15)
