Jika Dovi Ingin Jajal Balapan Lain, Bisa Pilih Opsi Jadi Pembalap Uji

- Jumat, 30 Oktober 2020 | 10:51 WIB
Andrea Dovizioso dipastikan hengkang dari Ducati akhir musim ini.
Andrea Dovizioso dipastikan hengkang dari Ducati akhir musim ini.

BOLOGNA– Andrea Dovizioso dipastikan hengkang dari Ducati akhir musim ini. Dovi –sapaan Dovizioso– kini dikaitkan dengan sejumlah tim. Salah satunya Yamaha. Kabarnya, Dovi bakal diplot sebagai test rider atau pembalap uji tim berlogo Garpu Tala tersebut untuk musim depan.

Jika kabar itu benar, dia akan menggantikan peran Jorge Lorenzo sebagai pembalap uji. Lorenzo musim ini baru empat kali melakukan tugasnya. Itu pun dia harus menggunakan spesifikasi motor Yamaha 2019.

Motorsport melaporkan, Dovi sedang melakukan pendekatan dengan sejumlah tim pabrikan untuk posisi test rider musim depan. Itu menjadi opsi terbaik bagi pembalap 24 tahun tersebut. Terutama jika dia tak berhasil mendarat di tim kontestan MotoGP sebagai pembalap regular.

Yamaha, Honda, dan KTM bahkan sudah berkomunikasi dengan manajer Dovi, Simone Battistella, terkait opsi sebagai pembalap uji. Rencana itu bisa memberi Dovi kebebasan untuk ambil bagian di balapan lainnya, seperti motocross. Awal tahun ini, dia sempat ambil bagian dalam kejuaraan motocross di Emilia Romagna.

Nah, Battistella yakin Dovi bakal memutuskan masa depannya pekan ini. ’’Apa yang diinginkan Andrea ialah mengikuti balapan (lainnya) tahun ini,’’ paparnya, seperti dilansir Motorsport. Dovi akan mempertimbangkan tawaran terbaik untuk kembali mengaspal secara reguler pada musim 2022.

Sejumlah tim juga tertarik menggunakan jasa rider Italia tersebut. Honda, misalnya. Tim pabrikan Jepang itu dikabarkan ingin menempatkan Dovi sebagai test rider. Terlebih, belum jelas kapan Marc Marquez bisa pulih dari cedera. Kondisi tersebut menempatkan Dovi sebagai pengganti yang tepat bagi Repsol Honda.

Bos tim Aprilia Massimo Rivola juga menunjukkan minat untuk memasangkan Dovi dengan Aleix Espargaro di line-up mereka. Tetapi, bergabung dengan Aprilia juga berisiko tinggi bagi karir Dovi. Hingga kini, RS-GP andalan Aprilia masih terus berkembang.

Musim ini, Aprilia juga belum mampu berkompetisi lebih bagus. Jika Dovi memilih mereka sebagai pelabuhan baru, tentu ada risiko bagi karir balapnya. Terlebih, Dovi sebenarnya masih kompetitif di level MotoGP. (nap/c18/bas)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Matangkan Program Latihan, Baru Pindah Venue

Senin, 25 Maret 2024 | 12:15 WIB

IMI Kaltim Gencarkan Event

Senin, 25 Maret 2024 | 10:55 WIB

Zohri Geber Latihan di Phoenix

Senin, 25 Maret 2024 | 10:50 WIB

Angkat Besi Kaltim Tatap Persiapan Khusus

Senin, 25 Maret 2024 | 10:15 WIB

Ajang PON Pertama, Siap Kerja Keras demi Emas

Senin, 25 Maret 2024 | 09:15 WIB

Bikin Pelatih Terkagum-kagum

Senin, 25 Maret 2024 | 07:50 WIB

Wushu Kaltim Target Maksimal di Piala Wapres

Sabtu, 23 Maret 2024 | 13:00 WIB

Panitia Pelatda Pastikan Semua Atlet Ambil Bagian

Jumat, 22 Maret 2024 | 14:25 WIB

Max Verstappen Ancam Pergi dari Red Bull

Jumat, 22 Maret 2024 | 13:25 WIB

Atlet Binaraga Kaltim Sesuaikan Porsi Latihan

Rabu, 20 Maret 2024 | 18:30 WIB

Cabor Tinju Kaltim Berharap Ada Tryout

Rabu, 20 Maret 2024 | 17:30 WIB

Sepak Bola Putri Kaltim Fokus Pembenahan Fisik

Rabu, 20 Maret 2024 | 16:30 WIB

Pegulat Kaltim Dapat Tugas Ikuti Kejuaraan Asia

Rabu, 20 Maret 2024 | 14:30 WIB
X