Untuk beberapa pelatihan memang sudah mulai digalakkan walau belum secara optimal, terkhusus pelatihan yang memang berkaitan dengan teknis penanganan psikologis narapidana. Dan yang tidak dapat disepelekan adalah naluri sebagai petugas pemasyarakatan yang diamanahi oleh negara untuk selalu meningkatkan pelayanan dan ikhlas dalam menjalankan tugas.
Begitu pentingnya menjaga kesehatan mental narapidana terlebih di masa covid ini adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan. Efek domino dari pandemi Covid-19 ini, satu demi satu telah memperlihatkan akibatnya. Yaitu terputusnya dukungan sosial keluarga akibat tidak bisa bertemunya lewat besukan tatap muka.
Semoga momentum hari kesehatan mental sedunia ini dapat dirasakan seluruh rakyat Indonesia, juga narapidana agar sukses menjalani hukumannya sebagai bagian dari introspeksi menjadi manusia yang lebih baik saat bebas nantinya. (*/kri/k16)