MANDEKNYA kompetisi akibat pandemi Covid-19 memang menimbulkan kekecewaan. Namun, di sisi lain protokol kesehatan tetap harus diutamakan. Asisten pelatih Borneo FC Ahmad Amiruddin ikhlas kompetisi belum dilanjutkan. Dia menilai, kebijakan yang diberlakukan demi kepentingan bersama.
"Apa yang dipaksakan selalu tidak bagus. Ambil hikmahnya saja karena sekarang bisa lebih dekat dengan keluarga," kata Amir, sapaannya. Namun, Amir tak menampik masih ada sisa kekecewaan. Terutama soal latihan yang sudah dilakukan harus terbuang sia-sia.
"Semua juga kecewa. Tapi inilah sistem birokrasi di Indonesia. Patuhi saja karena yang utama di saat sekarang adalah menjaga protokol kesehatan," imbuhnya. Dikatakan Amir, saat ini aktivitas tim diliburkan. Namun setiap pemain tetap dipantau untuk saling menjaga kebugaran.
"Sebelum libur kami berpesan untuk selalu menjaga kesehatan dan kebugaran. Sebagai antisipasi jika kompetisi dilaksanakan akhir atau awal tahun," pungkasnya. (abi/ndy/k8)
