Saling menghargai. Begitu seharusnya dalam menjalin rumah tangga. Suami yang notabene sebagai imam seharusnya menjadi pelindung, bukan malah jadi tukang pukul karena masalah sepele.
NIATAN baik rupanya tak selalu berbalas dengan baik pula. Mencoba bertutur kata pelan, sembari memberikan masukan untuk meredam emosi suaminya, Mentari (bukan nama sebenarnya) malah menjadi bulan-bulanan sang suami, Sabtu (24/10) lalu.
Suaminya yang memang terkenal temperamen, malam itu rupanya sudah dibutakan emosi yang meledak-ledak. Permasalahan dengan tetangganya menjadi pemicu. Saat ditegur sang istri, FTR malah semakin naik pitam. Bak Mike Tyson, pukulan keras tepat mendarat di bibir istrinya.
Sontak, tubuh perempuan 43 tahun itu langsung rebah. Darah mengalir dari bibirnya.
Bukannya meminta maaf dan mengobati istrinya, emosi laki-laki 41 tahun itu semakin menjadi. Istrinya disekap dalam kamar. Tujuannya agar tak melapor kepada pihak berwajib. "Sangat disayangkan. Karena masalah sepele saja KDRT bisa terjadi. Bahkan anaknya juga melihat," kata Ketua TRC PPA Korwil Kaltim Rina Zainun.
Masih sambil menggerutu, FTR meninggalkan rumah. Pergi mencari udara segar setelah sebelumnya berbuat ringan tangan kepada sang istri. Buah hati Mentari berani membukakan pintu kamar setelah bapaknya pergi. "Setelah dibuka sama anaknya, baru korban menelepon TRC PPA," ucap Rina.
Didampingi TRC PPA dan ketua RT, perempuan korban KDRT itu akhirnya menjalani visum. Selanjutnya, membuat laporan kekerasan yang diterimanya itu ke Polsek Sungai Kunjang.
Lantaran takut menjadi sasaran pukul kembali saat ke rumah, ibu rumah tangga (IRT) meminta pendampingan petugas. Namun, sesampainya di kediamannya, Jalan Antasari, secara bersamaan, suaminya juga telah pulang. "Kebetulan baru pulang juga suaminya, jadi langsung ditangkap polisi," tegasnya.
Lantaran tega kerap memperlakukan istrinya semena-mena, FTR kini berurusan dengan aparat penegak hukum. Dia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Ya, benar ada tindak KDRT. Pelakunya sudah diamankan. Lagi diproses. Nanti kami berikan informasi lanjutan," singkat Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang Iptu Purwanto. (*/dad/dra/k16)