BALIKPAPAN – Demi memiliki sepeda motor, Wildan pelajar kelas XII SMKN 1 Balikpapan harus rela menyisihkan uang saku dan imbalan membantu orangtuanya untuk ditabung.
Butuh waktu setahun lebih agar tabungan Wildan bisa mencapai angka sekira Rp 30 juta dan bisa dibawa ke diler.
Tepatnya, Kamis (22/10/2020) Wildan mengejutkan jajaran staf dan karyawan Yamaha Sentral Balikpapan. Yang buat staf dan karyawan diler terkejut bukan kepayang, karena Wildan datang dengan berapa bungkus uang yang berisi pecahan Rp 2.000 dan Rp 1.000.
“Setahun lebih hampir dua tahunan saya nabung uang ini. Dari uang saku dan juga upah kalo bantuin ayah, niatnya emang mau beli motor. Eh akhirnya kesampaian,” kata Wildan.
Menurut Wildan, dirinya memang tertarik untuk memiliki motor matic karena sebelumnya sudah memiliki motor sport.
“Karena sudah ada motor sport, jadi saya tertarik beli motor matic, ya pilihan saya memang Yamaha Aerox S,” terang remaja kelahiran 29 Oktober 2003 ini.
Ya, meski pihak diler dibuat sedikit puyeng karena beberapa karyawannya dilibatkan untuk menghitung duit pecahan Rp 2.000 dan Rp 1.000 ini. Akhirnya Wildan yang sebentar lagi genap berusia 17 tahun ini tersenyum membawa pulang Yamaha Aerox S berwarna merah.
“Pesanku buat teman-teman rajinlah menabung, sehingga kalo butuh sesuatu gak repotin orangtua,” tegas pelajar jurusan otomotif ini. (pro)
