PROKAL.CO, SAMARINDA - Kamis 22 Oktober 2020, tercatat terkonfirmasi positif Covid-19 masih tinggi, bertambah mencapai 259 kasus. Terkonfirmasi meliputi Samarinda (49 kasus), Kutai Timur (50), Paser (14), Mahakam Ulu (1), Berau (4), Balikpapan (22) dan tertinggi Kutai Kartanegara (119), sehingga positif Covid-19 di Kaltim total 12.480 kasus.
Meski begitu, tidak ada lagi zona merah di Kabupaten Kota se Kaltim. Kota Samarinda dan Balikpapan yang sebelumnya zona merah kini masuk kategori risiko sedang atau zona orange. Begitu juga Kabupaten lainnya, Paser, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Bontang dan Kutai Timur juga masuk kategori sedang.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengingatkan kembali bahwa angka-angka rilis yang disampaikan pemerintah bukan sekedar angka dan jumlah.
"Tapi indikasi atau warning bagi kita semua. Ternyata, wabah virus masih terus mengancam dan mengintai setiap saat," ujar Andi yang juga menjabat Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim dalam rilis berita Humas Pemprov Kaltim. Maka, upaya penanganan, penanggulangan dan pelayanan yang dilakukan pemerintah akan sangat bermakna. Jika, diimbangi kepedulian oleh masyarakat.
Caranya, tetap taat dan disiplin menjalankan protokol kesehatan di setiap aktifitas sehari-hari. "Selaku pakai masker dan jaga jarak aman dikala berinteraksi, tidak berkerumun serta biasakan mencuci tangan sebum dan sesudah beraktifitas," jelasnya. Tidak kalah pentingnya, tetap menjaga daya tahan tubuh dengan konsumsi makanan bergizi seimbang, teratur beristirahat dan rutin berolahraga.
Update perkembangan Covid-19 Kaltim, Kamis per 22 Oktober 2020, suspek total 83.937 kasus (tambah 1.774 kasus), total konfirmasi positif 12.480 kasus (tambah 259 kasus), discarded/suspek negatif 69.892 kasus (tambah 327 kasus), probable 26 kasus dan proses 1.539 kasus. Sembuh 9.277 kasus (tambah 197 kasus). Meninggal 453 kasus dan dirawat 2.750 kasus. (myn)
