BALIKPAPAN--Masyarakat yang hendak melintas menuju tembusan Jalan Siaga dari Jalan Mayjen Sutoyo masih harus bersabar. Garis pembatas masih melintang menuju tanjakan tersebut. Mengingat proses perbaikan drainase masih dalam progres. Ketika awak media mendatangi lokasi tersebut, tampak seorang pengguna sepeda motor dari Jalan Siaga turun ke Jalan Mayjen Sutoyo.
Sepeda motor matik itu melalui pinggir jalan yang tak tertutup garis, lalu menuju trotoar di Jalan Mayjen Sutoyo. Seorang tukang bengkel yang berada di dekat lokasi tersebut mengatakan, penutupan jalan baru dilakukan beberapa hari.
Pada awalnya, memang sempat terjadi kemacetan kecil, mengingat alat berat dan truk-truk besar yang membawa bahan menepi di bibir jalan. "Perbaikan sudah 2-3 bulan lalu, semoga cepat selesai. Karena banyak warga yang sering melintas lewat tembusan Jalan Siaga itu," ucapnya.
Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong yang merupakan proyek Dinas Pekerjaan Umum itu memang masih berlanjut. Rabu (21/10), hingga jelang malam hari, Kepala Bidang Sumber Daya Air dan Drainase DPU Balikpapan Rita masih belum bisa ditemui awak media karena tengah rapat.
Ia mengatakan, beberapa titik lainnya seperti di Beller, DAM, Sepinggan, Sungai Ampal, Klandasan Ulu, Manggar, Jalan MT Haryono, dan Jalan Mayjen Sutoyo juga masih on progress. "Masih dalam pengerjaan, semoga sesuai target di akhir tahun," pungkasnya.
Data terakhir yang diterima awak media pada 8 Oktober lalu, rencana panjang perbaikan drainase di Mayjen Sutoyo mencapai 862 meter. Sedangkan untuk kawasan Balikpapan Barat, yakni Jalan Sepaku 194 meter, Jalan Hasanuddin 214,5 meter (kanan-kiri), dan Jalan 21 Januari sepanjang 185,3 meter. (lil/ms/k15)