Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Balikpapan ikut berkontribusi melawan Covid-19 dengan memproduksi masker. Di era new normal ini, penggunaan alat pelindung diri (APD) sangat penting terutama masker.
Masyarakat yang hendak bepergian atau berada di luar rumah diwajibkan untuk mengenakan masker sebagai protokol kesehatan. Warga binaan pun turut menyediakan kebutuhan masker bagi masyarakat, memproduksi masker dalam jumlah yang cukup besar, untuk dijual maupun dibagikan.
Masker yang dibanderol dengan harga Rp 5 ribu per masker ini pun tak hanya dilirik rumah sakit atau puskesmas, beberapa perusahaan pun tertarik dengan masker hasil karya warga binaan tersebut. Di ruang produksi terdapat dua mesin jahit. Dengan dua mesin tersebut, dalam sehari rata-rata dapat memproduksi sekitar 100 masker dalam sehari dengan dikerjakan sekitar 3 orang. (anggi p/kp)
Terapkan Protokol Kesehatan. Dalam proses pembuatan, para pekerja pun harus tetap memperhatikan protokol kesehatan yakni dengan menggunakan masker dan sarung tangan, serta menjaga jarak dengan pekerja lainnya.
Produksi Masker. Warga binaan mengerjakan pembuatan masker di ruang produksi. Masker yang di produksi terdiri dari tiga model yang berbeda. (**)