PROKAL.CO, BALIKPAPAN – Pemkot Balikpapan telah memberikan relaksasi bagi bioskop agar dapat beroperasi kembali. Keputusan ini berlaku sejak 14 Oktober. Relaksasi bioskop dilakukan setelah Kota Minyak berhasil keluar dari zona merah dan berubah menjadi zona oranye. Artinya menekan angka kasus terkonfirmasi positif.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengingatkan, bioskop memang sudah dapat izin untuk operasional. Namun pengelola harus memperhatikan protokol kesehatan. Terutama beberapa catatan yang telah diberikan Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan setelah melakukan simulasi beberapa waktu lalu.
Misalnya dilarang melakukan kegiatan penjualan makanan dan minuman di dalam bioskop. Kemudian pembelian tiket nonton diimbau secara online, tidak boleh menayangkan film dengan durasi lebih dari dua jam, dan tidak boleh membuat jadwal penayangan lebih dari tiga kali dalam sehari.
Pengelola bioskop wajib memberi tanda silang pada kursi untuk memberikan tanda jaga jarak. Hingga selalu membersihkan saluran udara untuk di dalam bioskop. Setiap usai penayangan film, pengelola wajib membersihkan ruang sinema dan penyemprotan disinfektan sebelum jadwal penayangan film selanjutnya.
“Kita beri pengarahan kepada manajer sinema catatan yang harus dilakukan dalam surat edaran,” ujarnya. Keputusan relaksasi ini disambut baik oleh pengelola mall dan bioskop. Mereka mempersiapkan diri agar memenuhi syarat operasional dalam era tatanan kehidupan baru.
Senior Public Relation eWalk-Pentacity Adelina mengatakan, pengelola bioskop yakni XXI telah mendukung dan siap mengikuti protokol kesehatan. “Kami sudah komunikasi, mereka sedang persiapkan agar syarat protokol kesehatan terpenuhi,” ungkapnya.
Misalnya permintaan pembatasan di studio, penonton hanya boleh 50 persen dari kapasitas keseluruhan untuk meminimalisasi potensi penyebaran virus. “Ada saran agar pembelian tiket secara online. Ini semua lagi disesuaikan oleh manajemen XXI,” bebernya.
Pihaknya dari pengelola mall juga ikut memastikan kebersihan mall terjamin. Caranya dengan sterilisasi seluruh area mall setiap hari, sebelum dan sesudah buka. Termasuk penerapan protokol kesehatan karyawan yang sangat ketat. “Jadi kita semua ikut saling menjaga,” imbuhnya.
Sementara itu, Cinema Manager CGV Cinemas Plaza Balikpapan Ella Atresia mengatakan, CGV saat ini masih dalam koordinasi dengan manajemen pusat. “Persiapan sudah jalan semua, penerapan protokol kesehatan yang utama. Sekarang masih tunggu keputusan untuk waktunya,” ujarnya.
Ada pun protokol kesehatan seperti petugas bioskop dan pengunjung wajib menggunakan masker, pengukuran suhu tubuh, dan penerapan physical distancing. Mengimbau transaksi nontunai atau memanfaatkan pemesanan tiket secara online, serta menjaga kebersihan tangan. (gel)
