SAMARINDA - Molornya lanjutan Liga 1 2020 mulai berimbas negatif. Program latihan terganggu lantaran tak ada kejelasan kapan pertandingan bisa digeber.
Asisten pelatih Borneo FC Ahmad Amiruddin menuturkan, staf juru taktik bingung menentukan program. Sebab, seluruh persiapan sempat dimaksimalkan akhir September lalu.
"Estimasi awal kami bisa bertanding awal Oktober tetapi batal. Sekarang ada wacana awal November tapi belum ada kepastian juga," kata Amir, sapaannya.
Di sisi lain, Amir menyebut, mental pemain mulai turun. Penundaan lanjutan kompetisi membuat penggawa Borneo FC semakin lama tak merasakan atmosfer pertandingan.
"Kalau pemain jelas tidak sabar berkompetisi. Ada kabar liga ditunda membuat mental drop," imbuhnya.
Agar pemain tak dirundung galau, staf pelatih memilih meliburkan tim selama tiga hari. Latihan kembali dimulai Selasa (20/10).
"Kami hanya bisa mengikuti kebijakan yang diambil pihak atas. Tapi semoga jadwal kompetisi bisa dirilis lebih cepat agar kami lebih mudah menyusun program," pungkasnya. (*/abi2/k16)