Nilai Akademik Bukan Satu-satunya Penentu

- Minggu, 18 Oktober 2020 | 11:28 WIB
ilustrasi
ilustrasi

PENILAIAN kenaikan kelas tidak hanya berdasarkan nilai akademik. Pada masa pandemi, meski kurikulum tidak tuntas, setiap guru bisa memberikan nilai dari berbagai unsur.

Akademik, keaktifan, ketepatan waktu, karakter/sikap, dan kejujuran dari pelajar selama mengikuti pembelajaran daring. Pada situasi sekarang, penilaian tengah semester pun ada yang mengalami kenaikan, tetap, maupun penurunan.

Muhaimin, kepala Dinas Peddidikan dan Kebudayaan Balikpapan menyatakan, nilai yang turun karena pelajar tidak terbiasa dengan daring dibandingkan sekolah seperti biasa, sehingga nilai pembelajaran tidak maksimal.

"Orangtua tidak perlu khawatir. Turun tidak masalah, selama pandemi tidak hanya nilai tapi banyak faktor dan kurikulum tidak tuntas. Guru tentu punya parameter, tidak hanya dari satu penilaian," ujarnya.

Kebijakan mengenai kenaikan kelas dikeluarkan dinas yang ditujukan kepada seluruh sekolah, sehingga nilai akademik bukan satu-satunya penentu kenaikan kelas. Walau demikian, bukan berarti orangtua dan anak menjadi cuek. Orangtua wajib memberikan semangat dan mendampingi putra-putrinya agar tidak ada masalah dalam pembelajaran daring.

"Dorongan semangat dari orangtua sangat dibutuhkan anak ketika belajar. Lalu ketika ujian atau kuis, anak diberikan kepercayaan bahwa mereka bisa mengerjakan soal tanpa menyontek," kata Muhaimin.

Dalam pembagian rapor, bila memang ada anak yang nilainya kurang atau menurun, orangtua dapat dipanggil ke sekolah. Menerapkan protokol kesehatan, sehari paling tidak 10 orangtua yang diundang. Dia juga meminta orangtua bisa mengikuti arahan yang disampaikan guru.

"Kalau ada kendala orangtua dan guru bisa sharing, jika memang tidak memungkinkan anak mengikuti daring bisa luring. Tinggal bagaimana komunikasi kedua pihak. Bagi yang nilainya rendah, guru bisa memberikan kesempatan remedial untuk dapat memenuhi KKM (kriteria ketuntasan minimal)," ujarnya. (lil/ms/k16)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X