Sejak Jadi Tersangka, S Tak Pernah Ngantor, Posisi Sekretaris KPU Diemban Pejabat Plh

- Jumat, 16 Oktober 2020 | 18:13 WIB
ALASAN REAKTIF COVID-19: Setelah penggeledahan kantor KPU belum lama ini, S yang telah ditetapkan tersangka belum pernah masuk kantor.
ALASAN REAKTIF COVID-19: Setelah penggeledahan kantor KPU belum lama ini, S yang telah ditetapkan tersangka belum pernah masuk kantor.

PENAJAM–Selepas ditetapkan tersangka kasus dugaan penyelewengan dana hibah pilkada KPU, S tak pernah masuk kantor lagi. Posisinya pun kini diisi oleh pejabat pelaksana harian (Plh). Itu diungkapkan Ketua KPU PPU Irwan Sahwana, Kamis (15/10).

Dijelaskan, sejak peristiwa penggeledahan kantor KPU pada 15 September lalu, S menyampaikan hasil rapid test kepada sekretaris KPU Kaltim, bahwa dirinya terkonformasi reaktif. Sehingga harus melakukan karantina mandiri mulai September hingga 10 Oktober. "Sampai saat ini S belum juga ngantor," bebernya.

Irwan mengatakan, saat ini posisinya di KPU masih diemban Plh. Kendati sudah ditetapkan tersangka oleh kejaksaan. Secara fungsi S masih memegang posisi sekretaris di KPU PPU. "Kecuali jika ada penahanan, maka kami bisa mengusulkan Plt (pelaksana tugas), demi melaksanakan kebijakan sekretaris," pungkasnya.

Untuk diketahui, belum lama ini, kantor KPU PPU digeledah kejaksaan berdasarkan keputusan pengadilan. Itu merupakan imbas dari kurang koperatifnya S terhadap kasus dugaan penyelewengan dana hibah pilkada tahun 2018 sebesar Rp 26 miliar dan telah terpakai Rp 21 miliar.

Hingga saat ini, pihak kejaksaan masih menghitung total kerugian dari penggunaan anggaran KPU sebesar Rp 21 miliar itu. Namun dari dokumen yang sudah dikantongi dengan anggaran terpakai Rp 1,6 miliar saja, sudah ketemu kerugian sekitar Rp 300 juta. Dan saat ini masih ada sekitar Rp 19 miliar lebih yang sedang digali kejaksaan. (asp/ind/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X