SAMARINDA - Perkembangan kasus virus corona (Covid-19) di wilayah Kaltim hingga hari Selasa 13 Oktober 2020 masih menunjukkan angka peningkatan yang signifikan penularan virus tersebut.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan total terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 10.837 kasus.
"Hingga Selasa 13 Oktober ada penambahan 108 kasus baru COVID-19 yaitu dari Kukar 24 kasus, Kutim 11 kasus, Paser 11 kasus, Bontang 35 kasus dan Samarinda 27 kasus," kata Andi.
Sementara pasien sembuh bertambah 31 kasus dari Kukar 20 kasus, Kutim 5 kasus Paser 3 kasus, PPU 1 kasus dan Bontang 2 kasus, sehingga total sembuh 7.655 kasus.
"Dan meninggal tambah 2 kasus dari PPU dan Balikpapan, sehingga total 419 kasus dan masih dirawat 2.763 kasus," kata Andi. Dikatakan Andi, dari data perkembangan Covid-19 di Kaltim ini menandakan penularan terus terjadi dan kecenderungannya masih terus ada.
Karenanya, masyarakat perlu memahami bahwa potensi penularan masih sangat tinggi, sehingga kebijakan untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan oleh masyarakat.
"Mari kita terus tingkatkan kesadaran dalam melaksanakan protokol kesehatan dengan benar dimanapun kita berada dan apapun aktivitas yang dilakukan," kata Andi dalam rilisnya.
Menurutnya, meningkatkan kesadaran semua pihak dan seluruh lapisan masyarakat dengan ketat melaksanakan protokol kesehatan maka pencengahan penularan Covid-19 dapat ditekan.
"Kesadaran seluruh lapisan masyakat untuk taat dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, akan menjadi penentu apabila kita ingin menurunkan tingkat positif di Kaltim," pesannya.
Yang perlu dilakukan saat ini lanjut Andi adalah jauhi berkumpul banyak orang hingga larut malam. Gunakan masker keluar rumah. Rajin mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer. (myn)