PROKAL.CO,
Penajam Paser Utara (PPU) punya destinasi wisata anyar. Kini jadi andalan. Banyak dikunjungi warga lokal hingga luar daerah.
ANGIN hangat berembus pelan membawa aroma laut yang khas ke daratan. Gelombang bergulung-gulung pelan menjilat bibir pantai. Melimpahkan otak dan hati perasaan betah. Pasir yang diinjak membenamkan kaki seolah menggenggam, memohon diri ini jangan pergi.
Itulah sensasi yang bisa ditemukan ketika menyambangi Pantai Istana Amal yang sedang viral di PPU. Gapura tinggi warna oranye menjadi penanda, sekaligus akses masuk ke kawasan pantai seluas lebih 2 hektare. Susunan paving block yang masih gres jadi akses menuju pantai. Di sisi kanan dari pintu masuk, lapangan tanah berpadu pasir sebagai "arena" adu gas trail-trail mini dan motor ATV yang ditunggangi sejumlah bocah. Tawa mereka pecah saat salah satu di antaranya ada yang terjengkang dari motor mini itu, yang tetap semangat bangkit lagi untuk kembali memacu gas.
Sementara di sisi kiri, yang paling menonjol adalah deretan bangku meja yang melengkung, mengikuti arah setengah lebih bibir kolam, berdiri Kafe Sunrise Paradise. Tempat ini bisa jadi pilihan ketika lelah bermain di pantai, atau setelah menikmati wahana hiburan yang tersedia, lantas menikmati mocktail float ditemani aneka makanan ringan pilihan. Mau onion rings atau kentang telur asin. Sajian makan berat di daftar menu—dengan harga terjangkau—mampu menerbitkan selera. Menyantap nasi goreng istana amal atau spaghetti bolognaise, sama nikmatnya dengan variasi pemandangan bahari.
Aroma Pantai Istana Amal bakal menjadi tempat yang diperhitungkan di sektor pariwisata, sudah tercium tiga bulan sebelum dibuka. Pantai ini sudah ramai dikunjungi satu-dua orang yang awalnya penasaran. Lantas mengunggahnya di media sosial. Perlahan angka pengunjung meningkat. Padahal saat itu sejumlah spot foto dan wahana masih tahap pembangunan. Sejumlah lokasi Instagramable sudah jadi bidikan pengunjung.