Di lantai delapan Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Sky Bar menjadi spot idaman di sunset hingga malam tiba. Lokasinya di pusat kota, menjanjikan pemandangan yang tak ada duanya.
LANSKAP Kota Minyak terhampar jelas dari lantai teratas gedung ini. Mulai permukiman warga, bangunan menjulang tinggi mal dan perkantoran, hingga birunya laut lepas. Belum lagi, di sisi kanan tampak matahari yang akan tenggelam, menyempurnakan suasana sore.
Sky Bar Hotel Gran Senyiur. Sebuah bar dan resto elegan yang menyajikan view kota sebagai unggulannya. Tak hanya pemandangan, deretan menu menggiurkan tak akan mengecewakan lidah Anda kala mengunjungi tempat yang berada di Jalan ARS Muhammad, Balikpapan, itu.
Food and Baverage Manager Gran Senyiur Balikpapan Ahmad Subhan bercerita, Sky Bar mampu menampung sekitar 50 pengunjung. Namun, pada masa pandemi seperti sekarang, dikurangi hingga 50 persen. Begitu juga live music yang hanya ada pada Rabu, Jumat, dan Sabtu. “Jadi kalau misalnya ada yang reservasi dan sudah penuh, akan kami arahkan ke hari berikutnya,” ungkap dia.
TERJANGKAU: Makanan dan minuman yang disuguhkan juga harganya tak merogoh kocek terlalu dalam.
Sky Bar yang telah ada sejak 2011 itu telah mengubah konsep dari awal kemunculannya. Dulunya lebih condong ke bar. Namun, sejak dua tahun lalu, gaya candle light dinner yang romantis, plus spot-spot yang memanjakan mata, membuat tempat itu punya khas tersendiri.
Karena itu, banyak pengunjung yang reservasi tempat untuk merayakan hari jadi pernikahan, atau menikmati makan malam santai bersama orang tersayang. Tak heran jika tempat tersebut ramai ketika menjelang malam, sekitar pukul 20.00 Wita. Meja di pojok memang menjadi andalan untuk menatap indahnya pemandangan Balikpapan.
Sky Bar Gran Senyiur mengunggulkan menu pizza. Americana pizza. Pizza bergaya Italia itu disebut berbeda dengan lainnya. Adonan pizza yang telah diberi topping seperti paprika dan beef, dibaluri lagi dengan saus bolognaise. Keunikannya terletak pada proses memasak. Dengan cara tradisional, yaitu dengan tungku dan kayu bakar yang memberi aroma khas. Pizza berdiameter 12 sentimeter dengan delapan potongan itu dihargai sekitar Rp 90 ribu.
Untuk minuman, suguhannya jenis wine dan mocktail. Ada yang disebut dengan rocky rocks. Campuran sirop strawberry, grenadine dan irisan lemon, membuat minuman berwarna merah segar itu mampu memanjakan tenggorokan.
Sementara itu, untuk makan malam romantis, di sudut kanan dan kiri Sky Bar menjadi idola. Sisi kiri yang berseberangan langsung dengan pusat kota, patut dinikmati ketika ingin menikmati kerlap-kerlip lampu kota. Sedangkan jika ingin memanjakan diri dengan pemandangan senja, pilihlah meja di sisi kanan. Yang merupakan tempat paling pas kala ingin memandang matahari terbenam. (*/okt/dra/k8)
