Hasrat Los Angeles Lakers untuk segera berpesta harus berbenturan dengan rangkaian keajaiban yang diciptakan shooting guard Miami Heat Jimmy Butler.
“KAMI takkan mundur. Kami takkan menghindar. Kami masih bisa menggapai sisi itu (juara) dengan melakukan yang kami bisa,” ucap shooting guard Miami Heat Jimmy Butler, dilansir dari ESPN. Ya, ucapan itu beralasan, mengingat dia berandil besar dalam keberhasilan Heat memaksa drama NBA Finals ini menjadi lebih panjang.
Pada game kelima ketika Miami Heat menang dengan skor 111-108 atas LA Lakers, Sabtu (10/10), dia berhasil mencatatkan triple double dengan torehan 35 poin, 12 rebound, dan 11 assist. Padahal, sepanjang pertandingan dia harus berhadapan dengan defender elite seperti Anthony Davis.
Bahkan, penampilan brilian Butler disamakan seperti ketika Paul Pierce dari Boston Celtics merepotkan LeBron James dari Cleveland Cavaliers pada semifinal wilayah 2008. Bahkan hal tersebut diakui oleh James. “Itu adalah keindahan dalam sebuah pertandingan. Bersaing pada level terbaik. Mengambil kesempatan dan hidup di momen tersebut. Anda mencoba bermain untuk tim demi sukses di akhirnya,” jelas James.
Untuk game pagi ini (pukul 07.30 Wita, siaran langsung Vidio), James menyatakan akan kembali menunjukkan yang terbaik. “Kami berdua pasti ingin menunjukkan yang terbaik demi memastikan tim kami menang. Kita semua tahu bahwa dia (Butler) mampu menampilkan sebuah permainan yang lebih dari aku lakukan. Akan kami buktikan di lapangan,” pungkas pemain yang juga pernah membela Miami Heat itu.
Sementara itu, upaya LA Lakers untuk mengakhiri showdown ini terancam kembali tertunda. Salah seorang pilarnya, Anthony Davis, terancam tampil tak maksimal pada game keenam pagi ini. Cedera memar tumit kanan yang dia derita saat final Wilayah Barat kontra Denver Nuggets kembali meradang. Hal itu dia rasakan pada game kelima, Sabtu (10/10).
“Tetapi aku berupaya terus bergerak, mencoba tidak duduk, membiarkan adrenalin yang mengatasinya, dan saya tetap mampu meneruskan permainan,” ucap eks pemain New Orleans Pelicans itu. Bahkan, pada menjelang akhir game kelima, Davis terlihat kehilangan kegesitannya akibat cedera tersebut.
Hanya, untuk game pagi ini, dia berharap kondisinya bisa kembali pulih. Dia enggan melewatkan kesempatan untuk berpesta dengan memenangi pertandingan pagi ini. “Saya akan baik-baik saja pada Minggu (waktu setempat),”
Tidak hanya Lakers, Miami Heat pun mengalami situasi serupa. Guard Goran Dragic masih diragukan bisa turun pada game pagi ini karena cedera pada kaki kirinya. Saat ini, Heat hanya bisa mengandalkan sang rookie Kendrick Nunn yang tampil menjanjikan sebagai substitusi Dragic. Pada game kelima, dia mampu mengoleksi 14 poin. (ndy2/k16)
