Efektifkan Waktu, Buka Lagi Jalan Bantala-Kalsel

- Senin, 28 September 2020 | 17:59 WIB
Hamransyah - NAJIB/KP
Hamransyah - NAJIB/KP

Usulan membuka kembali jalan di Kecamatan Batu Engau, Desa Kerang Dayo, Kabupaten Paser, mengapung.

TANA PASER-Anggota Komisi I, DPRD Paser, Hamransyah, mengusulkan agar Pemkab Paser membuka kembali jalan di Kecamatan Batu Engau, Desa Kerang Dayo. Tepatnya di simpang Bantala. Jalan ini merupakan akses menuju Kalimantan Selatan (Kalsel), yaitu di Kabupaten Balangan, Kota Paringin.

Dari hasil diskusi dengan DPRD Balangan, selama ini sumber daya alam diangkut ke arah Sungai Barito dan sekian jam lagi ke arah loading point vessel di laut. Jika lewat jalan Bantala, bisa memotong waktu yang cukup signifikan, karena jarak tempuh jalan yang berbeda. "Perlu diketahui ke arah Sungai Barito sekitar 100 kilometer lebih, sedangkan lewat jalan Bantala sekitar 70 kilometer," kata Hamransyah, Minggu (27/9).

Itulah yang menjadi pemikiran DPRD Paser dan DPRD Balangan. Jalan ini dulunya merupakan jalan hauling yang mengangkut sumber daya alam (SDA) dari Balangan ke pelabuhan di Kerang Dayo, atau milik eks perusahaan batu bara BHP. Namun, sudah puluhan tahun tidak lagi di buka, sejak BHP tutup. Jika dibuka lagi, banyak peluang ekonomi bisa hidup lagi.

Saat ini, jalan tersebut hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua, itu pun harus susah payah. Kecuali motor trail. Bisa juga roda empat, namun harus kendaraan lapangan. Saat ini banyak desa di Batu Engau dan Muara Samu di jalur tersebut yang cukup terisolasi. "Sehingga jika dibuka kembali jalan itu, pasti banyak efek dominonya. Termasuk aktivitas perusahaan di Balangan dan Paser akan hidup lagi," kata Politikus Partai Gerindra itu. 

Terpisah, Camat Batu Engau Paulus Margita mengatakan jalur darat tersebut jaraknya memang tidak terlalu jauh dari Pos Polisi di Bantala ke daerah Balangan. Namun, karena sejak dulu sudah tidak lagi dipakai untuk jalan hauling, kini kondisinya rusak parah. 

"Dulunya perusahaan kayu juga banyak yang menggunakan jalur ini," kata Margita. Sekarang jalan ini semakin sempit, karena makin banyak warga yang tinggal di sana. Margita setuju jika Pemkab Paser bekerja sama dengan Pemkab Balangan membuat ide untuk membuka kembali jalan ini. Sehingga akses transportasi warga dari Batu Engau ke Kalsel wilayah Balangan atau menuju Banjarmasin, juga bisa lebih dekat. (jib/far/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X