SAMARINDA–Air bersih menjadi salah satu kebutuhan dasar masyarakat. Terlebih pada masa pandemi Covid-19, mengharuskan maksimal menjaga kebersihan untuk cuci tangan.
Perumdam Tirta Kencana Samarinda berupaya meningkatkan kemampuan produksi untuk memperluas jangkauan layanan. Direktur Teknik Perumdam Tirta Kencana Samarinda Ali Rachman AS menuturkan, beberapa waktu lalu, pihaknya baru saja memasang pompa berkapasitas 100 liter per detik di IPA Tirta Kencana. Dengan penambahan itu, harapannya tentu bisa meningkatkan kapasitas produksi. "Saat ini kapasitas produksi sekitar 460 liter per detik dari total lima produksi di sini (IPA Tirta Kencana)," ucapnya, (26/9).
Namun, pihaknya belum bisa memaksimalkan kerja pompa, lantaran masih menunggu pemesanan pompa baru berkapasitas 100 liter per detik untuk intake Gajah Mada. Sambil mengevaluasi jaringan baru yang dipasang awal September lalu, karena pada jalur tersebut sempat mengalami pecah pipa sampai 10 kali. "Estimasi pompa intake baru akan tiba pertengahan Oktober, setelah dipasang pelan-pelan, kami akan tingkatkan kapasitas produksi sampai batas maksimal daya mampu pompa, yakni bertambah 100 liter per detik," ujarnya.
Penambahan tersebut paling tidak meningkatkan kapasitas produksi IPA Tirta Kencana menjadi sekitar 560 liter per detik. Sehingga, IPA Tirta Kencana yang awalnya menyokong pasokan air untuk kawasan sebagai Samarinda Ulu, Samarinda Kota, Sungai Pinang, bisa memperluas jangkauan. Rencananya, Perumdam mengalirkan produksi IPA Tirta Kencana ke jalur tepian Mahakam untuk mendukung jaringan dari IPA Cendana yang selama ini memasok kawasan Jalan Merdeka dan Jalan Pelita. Sehingga aliran air bisa melewati kawasan Jalan Gerilya, sampai ke Jalan Perjuangan dan berakhir di Handil Kopi.
"Karena untuk penambahan itu diperlukan peningkatan kapasitas. Makanya kami memaksimalkan kemampuan di IPA Tirta Kencana," tambah Humas Perumdam Tirta Kencana HM Lukman. (dns/dra/k8)