PELATIH Tyson Fury, Sugarhill Steward, memiliki rencana untuk meningkatkan kekuatan pukulan petinju besutannya. Dalam waktu dekat, kubu Fury akan merekrut Mesin KO asal Rusia Apti Davtaev untuk menjadi sparring partner utama.
Davtaev saat ini adalah pemegang sabuk juara kelas berat WBC-ABC Continental. Petinju 31 tahun itu sudah menjalani 21 pertarungan. Hasilnya, Davtaev menang 20 kali dengan 1 duel berakhir imbang. Yang dahsyat, sebanyak 19 kemenangan dia raih dengan KO.
Pada 22 Februari, penampilan Fury sangat solid ketika mengalahkan Deontay Wilder. Saat itu, Fury memukul KO Wilder pada ronde ketujuh. Itulah untuk kali pertama, Fury berhasil mempertahankan gelar juara dunia kelas berat WBC.
Kemenangan Fury tersebut terjadi, salah satunya, karena keputusannya untuk merekrut Sugarhill Steward. Hanya dua bulan sebelum pertarungan, Fury mengejutkan dunia tinju dengan memecat pelatih lamanya Ben Davison.
Fury beralasan, merekrut Sugarhill Steward adalah salah satu cara agar dia bisa memukul KO Wilder. Sebab, teknik-teknik Davison yang “aman”, menurut Fury sudah tak lagi efisien untuk meraih kemenangan mantap.
Dan benar saja. Ternyata, Fury mampu memukul KO Wilder. Sugarhill Steward pernah memoles Davtaev. Dia merasa kedatangan Davtaev akan sangat membantu meningkatkan kualitas Fury.
“Ya, dia akan bekerja dengan Fury,” kata promotor Davtaev, Dmitriy Salita sebagaimana dilansir Sky Sports. “Fury dan Apti memiliki tinggi yang sama. Dan ini bakal menjadi pengalaman yang bagus untuk Apti,” imbuhnya.
“Dia adalah petarung kelas berat terbaik dari Rusia saat ini. Dia berlatih di Kronk Gym bersama Sugarhill dalam beberapa tahun terakhir. Dan hasil dari latihannya itu terbayar lunas. Dia sekarang sudah siap meledak di kancah kelas berat dunia,” kata Salita lagi.
Sugarhill Steward sudah lama ingin mempertemukan Fury dan Davtaev. Namun, waktunya memang sering tidak pas. Davtaev bertarung di Rusia. Sedangkan Fury berada di Las Vegas.
“Jadi dalam kondisi saat ini sulit sekali untuk melakukan perjalanan,” ucap Sugarhill. “Dia sangat bersemangat untuk bertinju dengan Tyson. Dia ingin belajar dari yang terbaik. Ini adalah kombinasi yang luar biasa karena Tyson sangat suka untuk mengajari seseorang,” imbuhnya.
Fury sedang bersiap untuk menghadapi Wilder dalam pertarungan ketiga mereka. Rencananya, duel berlangsung 19 Desember 2020 di Las Vegas. Namun, karena pandemi global Covid-19 yang belum selesai, agaknya lokasi bisa berganti di luar Amerika Serikat atau Inggris. (jpc/ndy/k8)