SEHARUSNYA Kamis (24/9) menjadi hari paling membahagiakan bagi kandang FC Barcelona, Camp Nou. Stadion berkapasitas 99.354 kursi (stadion terbesar khusus sepak bola di dunia) itu genap berulang tahun ke-63.
Namun, suasana haru justru lebih mendominasi. Sebab, ada konferensi pers perpisahan striker Luis Suarez tadi malam. Suarez mengakhiri lima musim bersama Barca untuk menyeberang ke Atletico Madrid.
Suasana haru tidak hanya dipicu kepergian Suarez, tetapi juga pandemi Covid-19 yang membuat Camp Nou lengang. Tidak ada lagi penonton sejak laga Barca menjamu Real Sociedad pada 8 Maret lalu. Ketika itu Camp Nou terisi 77.035 penonton.
Sejauh ini otoritas La Liga musim 2020–2021 juga belum berencana mendatangkan penonton ke stadion alias tetap tanpa penonton seperti saat restart musim lalu. Pandemi Covid-19 turut berimbas terhadap rencana renovasi Camp Nou. Seharusnya renovasi dilakukan akhir Mei lalu, tetapi ditunda setidaknya hingga pertengahan tahun depan. Kondisi ekonomi klub yang memburuk akibat pandemi Covid-19 menjadi faktor lain ditundanya renovasi.
”Sepinya Camp Nou juga terasa di tur stadion. Sebelum pandemi Covid-19, jumlah pengunjung Camp Nou dalam sehari bisa mencapai 10 ribu orang. Kini hanya sekitar 300 pengunjung per hari,” tulis Mundo Deportivo.
Bagi fans Barca, anniversary kelabu Camp Nou tahun ini bisa terulang tahun depan. Sebab, kontrak megabintang Lionel Messi bakal berakhir pada akhir Juni 2021. Artinya, La Pulga (Si Kutu) –julukan Messi– akan melewatkan ulang tahun ke-64 stadion yang kali pertama dibuka pada 24 September 1957 tersebut. Semua mungkin bisa berubah seandainya Messi memutuskan untuk memperpanjang kontraknya bersama Barca. Pemilihan presiden baru Barca tahun depan memungkinkan La Pulga tetap loyal berkostum Blaugrana. (io/c14/dns)