KUPA-PPAS Ditetapkan Rp 3,55 Triliun, Pembayaran Utang Jadi Prioritas Pemkab Kutim

- Kamis, 24 September 2020 | 11:33 WIB
TETAP DIKERJAKAN: Pengerjaan jembatan penghubung Sangatta Selatan-Sangatta Utara tetap dalam proyek yang harus dituntaskan hingga akhir tahun.
TETAP DIKERJAKAN: Pengerjaan jembatan penghubung Sangatta Selatan-Sangatta Utara tetap dalam proyek yang harus dituntaskan hingga akhir tahun.

SANGATTA – Pemkab Kutai Timur (Kutim) dan DPRD Kutim sepakat pada hasil pembahasan terhadap nota kesepakatan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) Tahun Anggaran 2020. 

Hal tersebut telah dituangkan dalam rapat paripurna dewan yang berlangsung kemarin (23/9). Termasuk mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2020 yang cukup lama dinanti. Mengingat pembahasan telah berlangsung sejak pertengahan tahun ini.

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kutim Kasmidi Bulang memastikan, anggaran yang tersedia di APBDP cukup besar, Rp 3,55 triliun. "Sudah termasuk dengan dana bantuan keuangan (bankeu) provinsi dan dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat," ujarnya.

Anggaran tersebut memiliki peruntukan yang telah ditetapkan sesuai program. Bankeu dan DAK akan dimanfaatkan untuk menjalankan program yang sejalan dengan provinsi dan pusat. "Kebanyakan untuk memenuhi fasilitas dasar (peningkatan jalan, air bersih, listrik, kesehatan dan pendidikan). Jadi, sudah ada pos-pos anggarannya," jelasnya.

Namun, terkait gaji, insentif, tunjangan dan honorer, tetap menjadi prioritas. Pasalnya, hal tersebut baru teranggarkan sembilan bulan dari APBD murni. "Otomatis di APBD perubahan harus tersedia. Agar tidak menyusahkan ketika pembayaran,” jelas Kasmidi.

Menurutnya, hal tersebut mutlak untuk segera dituntaskan. Bahkan, pembayaran utang pada pihak ketiga yang mencapai Rp 171 miliar, sudah termasuk di dalamnya. "Memang tidak semuanya dilunasi. Tapi dibayar semampunya dan yang tersisa akan dilunasi tahun berikutnya. Tidak ada kegiatan fisik baru tahun ini, untuk proyek yang berjalan akan dituntaskan," tegasnya. Seperti proyek pengerjaan jembatan penghubung Sangatta Utara-Sangatta Selatan. Kegiatan tersebut tetap dilanjutkan dan ditarget bisa selesai sebelum tutup tahun. (dq/dra/k16)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X