Nama Cristiano Ronaldo akan abadi dengan Sporting CP. Sebelum niat mengubah nama Estadio Jose Alvalade dengan nama sang megabintang kesampaian, kemarin WIB (22/9) Sporting sudah memulainya dengan mengubah nama akademinya memakai nama CR7, akronim nama Ronaldo.
---
ACADEMIA Cristiano Ronaldo. Ya, tulisan itulah yang akan terpampang di depan Academia de Alcochete, kawasan tempat berdirinya akademi sepak bola milik Sporting CP. Tulisan yang akan mengganti “Clube Academy”. Sesuai namanya, nama itu didedikasikan untuk Cristiano Ronaldo, produk terbaik akademi Sporting CP yang masih berkibar karirnya saat ini.
Sporting disebut-sebut jadi klub pertama di Eropa yang mengabadikan nama pemain aktif sebagai nama akademi, tempat latihan, atau stadion. ’’Akademi ini mengabadikan nama simbol terhebat yang pernah terbentuk, dan itu akan menjadi inspirasi untuk semua talenta muda di sini (Academia Cristiano Ronaldo),’’ tulis Sporting dalam pernyataan resminya.
CR7 kecil sudah jadi bagian akademi Sporting sejak 1997. Saat itu usianya baru 12 tahun. CR7 baru menjalani laga debut senior Leoes, julukan Sporting, pada 14 Agustus 2002 ketika dia berusia 17 tahun dalam laga kontra Inter Milan dalam putaran ketiga kualifikasi Liga Champions 2002 – 2003 di Lisbon.
’’Academia Cristiano Ronaldo bakal mewakili keunggulan ADN Sporting dan mengikuti takdir yang sekarang menahbiskan namanya: Pemain terbaik di dunia. Selamat untuk Cristiano, terima kasih atas dedikasi, pengabdian, dan kemuliaannya. Sekali Leoes, tetap Leoes,’’ sambung pernyataan resmi Sporting.
CR7 memang salah satu simbol kesuksesan akademi sepak bola pertama yang mendapat standard ISO 9001:2008 dari EIC (Otoritas Sertifikasi Portugal). Sesuai standard ISO, akademi Sporting dianggap sudah memberikan kontribusi berkualitas tinggi bagi sepak bola Portugal dan sudah diakui.
Sukses CR7 saat ini bak menegaskan Akademi Sporting sebagai pabrikan pemain-pemain sayap top. Tradisi yang sudah dilakukan Akademi Sporting dalam tiga dekade terakhir. Tercatat, selain CR7, juga ada beberapa nama pemain sayap top yang melesat talentanya dari Alcochete. Sebut saja Luis Figo, Nani, atau Ricaro Quaresma.
Joelson Fernandes sayap terbaru yang sudah mampu mencuri perhatian klub-klub elite di Eropa, seperti FC Barcelona atau RB Leipzig. Miguel Miranda, koordinator pelatih khusus kiper di Akademi Sporting CP menyebut segala aspek yang dipunyai CR7 sebagai pemain sayap, jadi kurikulum wajib akademi tersebut.
’’Kami menggunakannya sebagai contoh di semua ruangan yang ada di sini. Dimulai dari ruangan gymnasium, sampai ruang kelas psikologi dan ruang ganti. Dia mengorbankan semua di dalam dirinya untuk mendapatkan yang kini dia miliki,’’ beber Miranda, dilansir dari laman The Football Faithful.
Pembinaan yang ada di Akademi Sporting CP ini berkiblat pada akademi milik klub AFC Ajax dan La Masia (FC Barcelona). Bedanya, di Sporting hanya ada tiga tahapan. International Soccer Camps, Academy Pro Camps, dan Academy Training Camps. Akademi Sporting CP saat ini punya cabang di beberapa negara seperti AS, Afrika Selatan, Brasil, Singapura dan masih ada tujuh negara lainnya. (ren)
