Kekuatan Baru The Reds, Jenderal Itu Bernama Tago

- Selasa, 22 September 2020 | 13:13 WIB
Thiago Alcantara
Thiago Alcantara

LONDON– Thiago Alcantara jauh lebih rendah harganya kalau dibandingkan Kevin De Bruyne, Rodrigo, Jorginho, N’Golo Kante, apalagi dengan Paul Pogba. Liverpool FC hanya merogoh GBP 20 juta (Rp 377,8 miliar) untuk menerbangkannya ke Anfield, kandangnya. Tetapi kemarin WIB (21/9), Thiago menunjukkan potensinya lebih mahal ketimbang harganya.

Tago, panggilan akrabnya, tampil dominan dalam 45 menit debutnya saat LFC, akronim nama Liverpool FC, mempermalukan Chelsea di Stamford, Bridge, London, dua gol tanpa balas. Gelandang yang turut mengantar Bayern Muenchen memenangi Liga Champions musim lalu itu langsung menjelma sebagai jenderal lapangan tengah LFC.

Begitu dominannya, sejak Premier League menyediakan data operan musim 2004 – 2005, Thiago jadi pemain pertama yang mencatatkan 75 operan sukses dalam menit bermain 45 menit. Dalam 45 menit pertamanya, dia juga jadi pemain outfield pertama yang mampu melakukan 10 kali operan bola-bola panjang musim ini.

’’Thiago sudah menunjukkan apa yang LFC butuhkan,’’ tulis laman ESPN dalam analisis performa pemain jebolan La Masia itu. Ya, sepeninggal Philippe Coutinho tak ada lagi gelandang kreatif di lini tengah The Reds, julukan LFC. Musim lalu, raja operan di LFC malah didominasi tiga pemain belakangnya, Virgil van Dijk, Andy Robertson dan Trent Alexander-Arnold. Begitu pula assist terbanyak.

’’Dia bermain bersama (timnas) Spanyol dan pernah membela (Bayern) Muenchen. Jadi, dia sangat cocok (dengan permainan LFC), aku suka permainannya,’’ kata tactician LFC Juergen Klopp, dilansir laman Liverpool Echo. Dengan adanya Thiago, maka Georginio Wijnaldum bisa ditarik lebih maju mendukung trio Mo Salah, Roberto Firmino, dan Sadio Mane.

Yang membedakan dari Thiago di Bayern dan kini di LFC, jika di Bayern dia menempati posisi dua holding midfielder, sedangkan di LFC dia menjadi penyeimbang dalam middle three. ’’Dari sisi bertahan, tricky untuknya. Karena, set up bertahan kami berbeda (dengan Bayern). Di saat menyerang dengan bola, itulah dia, dia ingin mengoper bola,’’ sambung Kloppo, panggilan akrab Klopp. Penalti Chelsea yang gagal dituntaskan Jorginho berawal dari pelanggaran Thiago ke Timo Werner.

Karenanya legenda LFC yang juga pandit Sky Sports Jamie Carragher, menyebut Thiago lebih layak jadi nomor 10. ’’Dengan kreativitas yang dia punyai, yang bisa menyebabkan banyak kesulitan bagi lawan, itu akan jadi keuntungan Liverpool,’’ tutur Carra, sapaan akrab Carragher, dilansir laman Liverpool Echo.

Terlebih, Thiago sudah langsung klik dengan pemain-pemain di lini belakang dan depan. Van Dijk bahkan jadi pemain yang paling sering dia operi. ’’Dia pemain yang luar biasa, dengan tanpa banyak waktu (latihan) bersama kami , dia sudah memahami permainan kami,’’ puji VvD, akronim namanya, dilansir laman resmi klub. (ren)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB

Alcaraz Mundur dari Barcelona Open

Senin, 15 April 2024 | 11:10 WIB

Arung Jeram Kaltim Tekankan Pentingnya Regenerasi

Senin, 15 April 2024 | 09:15 WIB

Duel Sisa 1 Detik, Max Hantam Justin Hingga Ambruk

Minggu, 14 April 2024 | 12:49 WIB

Mulai Fokus Penentuan Status Unggulan

Sabtu, 13 April 2024 | 20:00 WIB

Jorge Martin Makin Dekat ke Pabrikan Ducati

Sabtu, 13 April 2024 | 17:15 WIB

Detroit Pistons Jalani Musim Terburuk 

Sabtu, 13 April 2024 | 14:50 WIB

Siapkan Pendampingan Penyusunan PPA

Sabtu, 13 April 2024 | 14:30 WIB
X