Martin Odegaard jadi satu-satunya perubahan dalam skuad Real Madrid musim ini ketimbang musim lalu. Entrenador Real Zinedine Zidane pun tidak mau setengah-setengah memperlakukan gelandang serang yang selalu dipinjamkan selama tiga musim terakhir tersebut.
Peran penting diemban Odegaard saat Los Merengues –sebutan Real Madrid– memulai upaya mempertahankan gelar juara La Liga di kandang Real Sociedad, Reale Arena, kemarin (21/9).
Pemain yang masih berusia 21 tahun itu dipercaya starter dan mengisi posisi nomor 10 dalam formasi 4-2-3-1. Di depan dua pemain yang kemampuannya sebagai pengatur serangan tidak perlu diragukan lagi, Luka Modric dan Toni Kroos.
Zidane sepertinya berkaca dari statistik musim lalu ketika Odegaard menjadi salah seorang penyuplai assist terbanyak (9 assist) kala dipinjamkan ke La Real –sebutan Real Sociedad. ’’Dia (Zidane) memintaku membuat peluang gol sekaligus mencetak gol dengan mengisi ruang kosong di lini serang,’’ ungkap Odegaard seperti dilansir Movistar+.
Bermain selama 68 menit sebelum digantikan Casemiro, Odegaard mencatat sekali tembakan dan dua kali operan kunci. ’’Selalu sulit untuk mengawali. Aku bisa menerimanya. Yang aku sayangkan, kami melewatkan kemenangan,’’ beber wonderkid asal Norwegia tersebut. Real harus puas mengakhiri pertandingan dengan skor kacamata. (ren/c17/dns)