TANA PASER - Warga Kabupaten Paser dihebohkan foto di media sosial tentang ditutupnya Puskesmas Tanah Grogot di wilayah Tepian Siring Kandilo, akibat ada tenaga medis yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Paser Amir Faisol mengatakan, ada dua dokter internship yang bertugas di puskesmas tersebut positif. Jadi, dia mengambil keputusan untuk menutup sementara hingga waktu yang ditentukan.
"Ini bertujuan memutus rantai penyebaran ke masyarakat. Karena transmisi lokal sudah terjadi di Paser," kata Amir Faisol, Minggu (20/9). Untuk di Tanah Grogot, ada opsi puskesmas lain, yaitu puskesmas di Desa Senaken yang terdekat.
Hingga kemarin, kasus positif Covid-19 di Paser berjumlah 253 positif, dengan kesembuhan 219, 6 meninggal, dan 28 orang masih dirawat. Ada penambahan 10 kasus. “Mohon masyarakat terus patuh pada aturan protokol kesehatan,” kata Amir.
Dengan telah disahkannya Perbup Paser tentang penegakan protokol kesehatan, masyarakat harus siap-siap disanksi bila melanggar. Seperti denda untuk perorangan yang melanggar protokol kesehatan sebesar Rp 100 ribu dan pelaku usaha atau penyelenggara acara Rp 500 ribu. Bahkan bisa berujung pencabutan izin usaha. (jib/kri/k16)