SAMARINDA–Rapat hari kedua penyelesaian dampak longsor di Jalan Pattimura, Kelurahan Mangkupalas, Kecamatan Samarinda Seberang, di Kecamatan Palaran, (16/9), membuahkan hasil.
Enam perusahaan yang beroperasi di sekitar Palaran akhirnya mengulurkan bantuan setelah dua bulan penanganan yang tak kunjung selesai. Hari ini, tim dari UPTD Pemeliharaan Infrastruktur Wilayah II Dinas PUPR dan Pera Kaltim berencana membuka kembali jalur tersebut, setelah sempat lumpuh cukup panjang.
Kepala UPTD Pemeliharaan Infrastruktur Wilayah II Joniansyah menjelaskan, saat ini pekerjaan pengerukan mencapai 70 persen. Jika cuaca tak hujan, jalur bisa dibuka. Namun, lebih dulu pihaknya melakukan penyemprotan agar jalur tak licin. "Kami akan buka lagi satu jalur sepanjang 7 meter. Nantinya bisa dipakai dua lajur untuk akses lalu lintas masyarakat," ucapnya ditemui di lokasi, kemarin (16/9).
Dia menyampaikan apresiasi atas dukungan perusahaan sekitar yang bersedia meminjamkan alat berat. Di antaranya, PT SAL, IPC, Daton Mix, SPC, MEX, PSP, dan perusahaan lain yang turut menyumbang ide. "Kami ucapkan terima kasih juga untuk camat Palaran dan anggota Komisi III DPRD Samarinda Anhar. Atas ketegasan yang mengingatkan agar perusahaan tidak hanya menambang batu bara, tetapi kepedulian sosial terhadap masyarakat, karena jalur ini sangat vital," ucapnya.
Kasi Perencanaan Jalan dan Jembatan Bidang Bina Marga Dinas PUPR dan Pera Kaltim Muhammad Muhran menambahkan, pihaknya sudah mengajukan lelang perencanaan untuk penyelesaian longsor untuk tiga titik. Dua titik di Jalan Pattimura dan satu lagi jalan poros Anggana.
"Semoga upaya pembersihan yang dikerjakan tim UPTD Pemeliharaan Infrastruktur Wilayah II bisa bertahan hingga Desember. Sehingga tahun depan bisa dikerjakan fisiknya," singkat dia. (dns/dra/k8)
