Tuntas sudah perjalanan akademik 485 mahasiswa Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Kaltim. Mereka resmi menyandang alumnus setelah mengikuti wisuda pada Rabu (16/9).
SAMARINDA-Mereka resmi bergelar ahli madya kesehatan dan sarjana terapan. Serta masuk dalam lulusan angkatan XXIV Tahun 2019-2020. Kegiatan tersebut berlangsung di aula gedung Direktorat Poltekkes Kemenkes Kaltim, Jalan Kurnia Makmur, Samarinda.
Direktur Poltekkes Kemenkes Kaltim Supriadi B, SKp, MKep menyebut, meski di tengah pandemi Covid-19, proses wisuda XXIV Poltekkes Kaltim berjalan lancar. Serta tidak mengurangi makna dari wisuda. Dari 485 wisudawan tersebut, kata dia, terdiri dari 257 Diploma 3 dan 228 sarjana terapan.
"Harapan kami para wisudawan ini bisa mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama ini di Poltekkes Kaltim, terutama dalam membantu menanggulangi Covid-19. Melalui edukasi 3M, rajin mencuci tangan, mengenakan masker, dan menjaga jarak," harapnya.
Para mahasiswa yang telah menempuh pendidikan di Poltekkes Kaltim, kata dia, telah dibekali dengan karakter yang dimiliki. Yakni menjadi pribadi yang tangguh, peduli, jujur, dan cerdas. Tentu harapannya karakter tersebut menjadi warna bagi lulusan Poltekkes Kaltim di vmana pun berada lebih tangguh dalam bekerja serta tulus membantu sesama.
SIAP MENGABDI: Supriadi (kanan) memindahkan tali kuncir wisudawan.
Selain itu, sambung, jujur dan kecerdasan yang mereka miliki bisa dikontribusikan di masyarakat. Serta tak kalah penting, para wisudawan ini menjadi magnet baru bagi masyarakat ke depannya.
"Kami selalu mengingatkan kepada para wisudawan untuk tidak pasrah dengan keadaan pandemi Covid-19 ini. Melainkan harus selalu optimisis serta memiliki tekad, sikap, dan jiwa yang pantang menyerah. Bukan mengeluh pada keadaan," imbuhnya.
Sementara itu, Elva Cristin, mahasiswi D-3 Keperawatan Poltekkes Kaltim ini, merasa bersyukur meski di tengah pandemi Covid-19, wisuda tetap dilaksanakan dengan penuh hikmat walau hanya perwakilan dari sekian banyak wisudawan.
Hal ini, tambah dia, menjadi pilihan terbaik di masa pandemi. Perempuan kelahiran Barong Tongkok 2001 itu mengucapkan terima kasih kepada para dosen dan civitas akademika Poltekkes Kaltim atas dedikasinya selama ini mendidik mahasiswanya.
"Selama ini kami banyak mendapat pengalaman dan pembelajaran yang tentunya sangat berguna ke depannya, baik untuk keluarga maupun masyarakat. Kami sampai pada tahap penyelesaian ini berkat mereka yang telah memberikan ilmunya," tuturnya.