MARSEILLE– Alvaro Gonzalez boleh saja sukses membawa Olympique Marseille (OM) memenangi La Classique kontra Paris Saint-Germain (PSG) di Ligue 1 awal pekan ini (14/9). Tapi, tidak demikian dengan insiden tuduhan rasis yang dilakukan bek tengah OM tersebut kepada striker PSG Neymar Jr.
LFP sebagai otoritas Ligue 1 kemarin (15/9) merilis pernyataan telah memulai investigasi atas insiden yang terjadi pada menit-menit akhir laga tersebut. Menurut L’Equipe, Alvaro terancam skors sepuluh laga seandainya terbukti melontarkan kata rasis ’’monyet”.
Neymar pun tak luput dari ancaman sanksi tujuh laga karena memukul bagian belakang kepala Alvaro sehingga dikartu merah wasit Jerome Brisard.
Bukan hanya sanksi disiplin, ”sanksi” lainnya diterima Alvaro di luar lapangan. Bek 30 tahun berkebangsaan Spanyol itu menerima ancaman pembunuhan dari orang tak dikenal. Ancaman itu pun menyasar beberapa anggota keluarganya. ”Ancaman muncul karena nomor ponselnya (Alvaro) sudah tersebar ke publik,” tulis RMC Sport. (io/c17/dns)