SAMARINDA - Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Hj Padilah Mante Runa menyebutkan kemampuan lab yang disiapkan melalui mobil PCR adalah 300 sampel per hari.“Malam nanti semuanya sudah bisa dilihat hasil swabnya,” ucapnya.
Dirinya juga menambahkan, bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan, di berbagai tempat yang memang dianggap rawan akan bahaya penyebaran Covid-19. Terlebih di kabupaten/kota yang memang tinggi tingkat sebarannya. “Kita akan bergerak terus untuk menurunkan penyebaran virus ini,” tutupnya.
Sementara itu pemeriksaan swab Covid-19 massal dilakukan kepada pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi(Sekdaprov) Kaltim di Jalan Gadjah Mada Samarinda, Rabu (9/9). Hal ini dilakukan sebagai upaya pendeteksian dini virus korona di lingkup kerja Pemprov Kaltim agar pemutusan mata rantai virus bisa dipercepat.
“Kita harapkan hasil swab mendeteksi semua, sehingga bisa segera diketahui jika ada yang terpapar. Maka bisa segera dilakukan penanganan agar virus korona tidak menyebar kemana-mana,” kata Pj Sekdaprov Kaltim, Muhammad Sa’bani, kepada awak media.
Sa’bani berharap semua karyawan, baik PNS maupun non PNS bisa mengikuti tes ini. Para pegawai pun tidak perlu menghindar, karena menurutnya ini hanya pemeriksaan biasa.
“Kalau menghindar, takutnya nanti bila ada yang terpapar malah tidak ketahuan. Itu justru berbahaya,” tegasnya. Pemeriksaan ini sekaligus memastikan kantor pemerintahan tertinggi di Kaltim itu bebas dari kemungkinan penyebaran virus korona. Sehingga aktivitas pemerintahan tetap berjalan dan para pegawai bisa bekerja tenang, meski tetap harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Sa’bani juga mengatakan, jika ada pegawai yang terpapar, maka penanganan akan dilakukan sesuai standar. (pro)