Kaavan, Gajah Paling Kesepian Itu Akhirnya Bakal Dapat Teman

- Senin, 7 September 2020 | 14:16 WIB
Kaavan sering terlihat murung setelah pasangannya meninggal pada 2012.
Kaavan sering terlihat murung setelah pasangannya meninggal pada 2012.

ISLAMABAD- Kaavan akan pindah. Gajah yang selama 35 tahun terakhir tinggal di Marghazar Zoo, Islamabad, Pakistan, itu rencananya direlokasi ke tempat suaka di Kamboja. Sabtu (5/9) tim dokter hewan memberikan izin pemindahan tersebut.

Izin itu tak keluar serta-merta. Jumat (4/9) pemeriksaan menyeluruh pada binatang yang dijuluki gajah paling kesepian di dunia tersebut dilakukan. Saat obat bius disuntikkan, lagu My Way dari Frank Sinatra dinyanyikan untuk membuat Kaavan tenang. Tim dokter dari kelompok penyayang binatang Four Paws International harus memastikan ia benar-benar sehat untuk dipindahkan. Memindahkan gajah ke negara lain bukan hal mudah, terlebih Kaavan overweight.

’’Setelah pemeriksaan dan dipastikan Kaavan cukup kuat, langkah-langkah akan diambil untuk finalisasi relokasi. Kepastian tanggalnya belum diputuskan,’’ ujar Martin Bauer, juru bicara Four Paws seperti dikutip The Washington Post.

Kaavan sering terlihat murung setelah pasangannya meninggal pada 2012. Kelompok-kelompok penyayang binatang dan beberapa artis mengampanyekan agar Kaavan direlokasi. Salah satunya adalah penyanyi asal AS, Cher. Dia merasa tempat tinggal Kaavan di Marghazar Zoo tak layak.

-

Kaavan selalu tak semangat, semenjak pasangannya mati.

Kendati tampak gemuk, gajah jantan itu kekurangan gizi. Kukunya retak dan kaki rusak karena bertahun-tahun mondar-mandir di lantai yang tidak sesuai. Ia juga memiliki masalah perilaku, yaitu kerap mengibaskan kepala dan belalainya ke kanan kiri selama berjam-jam.

’’Kurangnya kegiatan fisik, latihan pembiasaan, dan tidak adanya pasangan membuat Kaavan menjadi sangat bosan,’’ terang Frank Göritz, kepala dokter hewan, untuk penelitian satwa liar dan kebun binatang di Leibniz Institute, Berlin, Jerman.

Berbagai jalan ditempuh untuk membebaskan Kaavan. Mei lalu Pengadilan Tinggi Pakistan akhirnya memutuskan bahwa Marghazar Zoo harus ditutup karena mereka tak mampu menyediakan tempat tinggal yang aman bagi para binatang di sana. (sha/c12/bay)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X