TENGGARONG- Ratusan mahasiswa Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) belum melakukan pendaftaran ulang pada tahun ajaran baru2020/2021. Padahal perkuliahan sudah dimulai secara online sejak Selasa (1/9/2020). Banyaknya mahasiswa yang tidak melakukan pendaftaran ulang tersebut diduga disebabkan masalah ekonomi, sehingga para mahasiswa tidak bisa mengambil mata kuliah dan harus cuti.
Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid pun terkejut dan merasa prihatin mendapat kabar tersebut. Menurutnya hal ini harus segera dicarikan solusinya, sehingga mahasiswa yang ingin belajar bisa tetap melanjutkan kuliah.
“Ini penting, karena mahasiswa ini adalah generasi kita yang akan datang. Kalau generasi kita tingkat pendidikannya rendah, nantinya kita akan tertinggal,” ujar Abdul Rasid.
Dia mendorong agar Pemkab Kukar bisa mengalokasikan anggaran khusus membantu mahasiswa secara umum, khususnya mahasiswa Unikarta. Ia berharap dengan dialokasikannya beasiswa bisa membantu pembiayaan perkuliahan mahasiswa di tengah kondisi ekonomi yang sulit ini.
“Ini harus ada campur tangan pemerintah untuk mengucurkan itu. Ini akan kita upayakan, kalau memang regulasinya bisa di APBD-P kita anggarkan, kalau tidak ya tahun depan anggarkan itu,” jelasnya. (qi/adv)
