Mengenang Sosok Dahri Yasin, Politikus Senior Golkar yang Mangkat

- Rabu, 2 September 2020 | 13:24 WIB
-MANTAN LEGISLATOR KALTIM: Dahri Yasin semasa hidup. Sosoknya juga akrab di kalangan jurnalis.
-MANTAN LEGISLATOR KALTIM: Dahri Yasin semasa hidup. Sosoknya juga akrab di kalangan jurnalis.

Satu lagi tokoh Kaltim mangkat. Seorang politikus kawakan, yang begitu lekat dengan partai berlambang pohon beringin. Duka mendalam pun dirasakan. Apalagi kepergian almarhum terbilang mendadak.

 

NOFIYATUL CHALIMAH, Samarinda

 

“KONSTITUSI kita menyebut fakir miskin dan anak telantar dipelihara oleh negara. Nah, bagaimana dengan fakir miskin dan anak telantar yang dipelihara oleh neneknya?” tulis Dahri Yasin di laman Facebook-nya, Sabtu (29/8) lalu. Status itu menjadi tulisan terakhir bagi Dahri yang belakangan cukup aktif membuat status di akun Facebook miliknya.

Kini dia telah pergi selama-lamanya. Tak ada lagi kalimat-kalimat lantang yang kerap dia tulis di beranda media sosial itu. Terlebih kabar duka itu juga disampaikan oleh putranya, Nur Aslam Zukifli, kemarin. “Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Telah berpulang ayah kami Dahri Yasin mohon doa. Mohon maaf jika ada kesalahan,” tulis Nur di laman Facebook-nya, kemarin (1/9).

Nama Dahri Yasin, mungkin tak asing lagi bagi sebagian besar masyarakat Kaltim. Kemarin, Dahri mangkat. Kepergiannya, meninggalkan kenangan bagi sebagian rekannya khususnya para politikus. Dahri dinyatakan meninggal pukul 07.55 Wita, kala hujan masih membasahi tanah Samarinda. Dia dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD IA Moeis.

Direktur RSUD IA Moeis Samarinda Syarifah Rahimah memaparkan kronologi meninggalnya politikus senior Golkar itu. Pada 06.30 Wita, istri Dahri memberikan informasi via telepon seluler kepada Syarifah, bahwa Dahri tiba-tiba tidak ada respons.

“Kemudian tim code blue berangkat menuju rumah pasien. Setiba di rumah pasien, dilakukan tindakan pemeriksaan dan resusitasi jantung dan paru (RJP). Lalu pasien ditransfer ke IGD RSUD IA Moeis, tindakan resusitasi tetap dilakukan. RJP terus dilakukan hingga pukul 07.55 Wita dinyatakan meninggal,” papar Syarifah.

Setelah dilakukan pemeriksaan swab post mortem, hasilnya reaktif. Pasien dinyatakan sebagai kasus probable Covid-19. Keluarga setuju dilakukan pemulasaran jenazah berdasarkan protokol Covid-19 dan dimakamkan di tempat pemakaman keluarga.

“Alhamdulillah, keluarga besar almarhum sangat memahami protokol Covid-19. Demikian kami sampaikan, mohon doa untuk almarhum agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Insyaallah, husnul khatimah. Juga, untuk keluarga yang ditinggalkan agar mendapatkan ketabahan dan kekuatan dari Allah SWT,” tambah Syarifah.

Politikus kelahiran Kabupaten Polewali Mandar, 16 September 1959, itu sudah lama malang melintang di dunia politik. Sebelum terjun ke dunia politik, Dahri adalah seorang pengacara yang berkantor di Jalan Kusuma Bangsa, Samarinda.

Lalu, Dahri mulai mencoba dunia politik. Golkar adalah partai yang jadi labuhannya. Hingga akhir hayat, Dahri adalah kader senior dan begitu setia kepada partai beringin. Menjadi anggota DPRD Kaltim sejak 2004–2019. Dahri pun, menjadi salah satu politikus yang diperhitungkan di Kaltim. Dia termasuk legislator yang cukup vokal di Kaltim.

Di mata Ketua Golkar Kaltim Rudy Mas'ud, sosok Dahri adalah sosok panutan. Almarhum yang terakhir kali menjabat Dewan Pertimbangan Golkar Kaltim itu disebut Rudy sebagai senior yang berdedikasi dan jadi pembelajaran untuk kader muda seperti dia.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X