Harga Diri Lewy

- Jumat, 14 Agustus 2020 | 11:24 WIB
Robert Lewandowski
Robert Lewandowski

LISBON– ’’(Lionel) Messi akan menghadapi penerusnya sebagai pemain terbaik di dunia: Robert Lewandowski. Bukan hanya striker terbaik, dia (Lewandowski) juga pesepakbola terbaik,’’ klaim legenda Bayern Muenchen Lothar Matthaeus, kepada Bild. Ya, di depan Messi-lah harga diri Lewy, sapaan akrab Lewandowski, dipertaruhkan.

Selain gengsi seperti yang diucapkan Matthaeus, Lewy bisa membuktikan kelayakannya meraih predikat top scorer Liga Champions. Seperti yang telah La Pulga, julukan Messi, lakukan enam kali mulai 2008 – 2009, 2009 – 2010, 2010 – 2011, 2011 – 2012, 2014 – 2015, dan musim lalu.

Spesialnya Messi selalu mampu menandainya dengan membawa FC Barcelona melaju ke semifinal. Nah, dengan status pemuncak papan klasemen pencetak gol terbanyak sementara Liga Champions, itu yang harus dilakukan Lewy saat head to head ketiganya dengan Messi pada laga perempat final di Da Luz, Lisbon, dini hari nanti WIB (siaran langsung SCTV/Champions TV 1 pukul 02.00 WIB).

Jika tidak, maka histori buruk sudah menanti bomber yang masuk empat besar pencetak gol terbanyak sepanjang masa turnamen perebutan Si Kuping Lebar, trofi Liga Champions, itu. Pasalnya, selama gelar top scorer Liga Champions didominasi Messi dan Cristiano Ronaldo, tim mana pun yang diperkuat pemain tersebut bisa melangkah ke semifinal.

CR7, akronim nama Ronaldo, mencatatkannya di dua klub berbeda, Manchester United dan Real Madrid. Jika Messi enam kali, CR7 bisa tujuh kali. Sekali di United pada 2007 – 2008, lalu enam kali beruntun mulai 2012 – 2018. Selain Messi-CR7, duo pemain AC Milan Andriy Shevchenko dan Kaka juga melakukannya pada 2005 – 2006 dan 2006 – 2007. Milan pun selalu lolos ke semifinal.

Ruud van Nistelrooy menjadi raja gol di Liga Champions terakhir yang gigit jari tak bisa membawa klubnya lolos ke semifinal. Rudtje, sapaan akrab Nistelrooy, mencatatkannya pada 2004 – 2005. Tetapi, di musim yang sama, United malah sudah disingkirkan Milan di Babak 16 Besar!

Lewandowski? Laman Marca menyebut, Lewy bakal termotivasi dengan rekor yang bisa dia capai dalam tiga laga tersisa, perempat final, semifinal dan final. Melangkahi jumlah gol CR7 ketika menyabet status top scorer Liga Champions. Koleksi 17 gol CR7 saat jadi top scorer Liga Champions 2013 – 2014 masih jadi rekor terbanyak. Baik di era Liga Champions ataupun pada era European Cup.

Sementara, Lewy sampai saat ini masih mencatatkan 13 gol. Artinya, dia butuh lima gol tambahan agar bisa melewati rekor CR7 itu. Kepada Kicker, playmaker Bayern Thomas Mueller menyebut semua masih bisa terjadi. Lewy gagal atau berhasil. ’’Apalagi dengan sistem satu laga ini,’’ sebut Der Raumdeuter, julukan Lewy.

Di atas kertas, top scorer sepanjang masa timnas Polandia itu sudah hampir pasti meraih predikat raja gol Liga Champions musim ini. Koleksi 13 golnya takkan bisa dikejar pemain klub perempat finalis Liga Champions mana pun. Memphis Depay (Olympique Lyon), Gabriel Jesus, Raheem Sterling (Manchester City), dan rekan setimnya Serge Gnabry masih terlalu jauh, 6 gol.

Bayang-bayang rekor buruk pun juga menghantui Messi. Kapten La Blaugrana, julukan Barca, tersebut bisa mengakhiri Liga Champions musim ini dengan produktivitas terburuk, cuma tiga gol! Sepanjang rivalitasnya dengan CR7, jumlah itu jadi jumlah terminimnya. Bahkan kalau dibandingkan dengan gol terendah CR7 setelah jadi raja gol Liga Champions. Koleksi terendah CR7 empat gol, satu gol lebih banyak dari Messi.

Gelandang Barca Frenkie De Jong percaya Messi bisa membalikkan statistik tersebut dini hari nanti WIB. Dia menyebut Messi lebih baik dari Lewy. ’’Messi berbeda dari yang lain. Messi bakal jadi pembeda bukan sekadar dari gol atau assist-nya. Sejauh ini, dia yang terbaik di dunia. Punya seorang Messi keuntungan besar bagi tim Anda,’’ klaim De Jong dalam wawancaranya ke beIN USA. (ren)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X