Dapat Suntikan Dana Investor, Bisnis Aruna Tumbuh 86 Kali Lipat

- Kamis, 13 Agustus 2020 | 13:13 WIB

BALIKPAPAN- Start-up di bidang kelautan dan perikanan, Aruna mengumumkan perolehan pendanaan terbaru dari investor terdahulu (existing investor). Tambahan modal ini datang di tengah pertumbuhan bisnis Aruna yang mencapai 86 kali lipat di tengah pandemi corona. Dana segar yang dihimpun mencapai USD 5,5 juta atau sekitar Rp 81,2 miliar dari East Ventures, AC Ventures, dan SMDV.

Aruna berencana menggunakan dana itu untuk memperkuat basis komunitas mitra nelayan. Salah satu caranya dengan memperluas jangkauan operasional ke lebih banyak daerah pesisir. Selain itu, meningkatkan produktivitas nelayan melalui pelatihan dan edukasi tentang kualitas dan standardisasi produk.

CEO dan Co-Founder Aruna Farid Naufal Aslam mengatakan, saat ini perusahaan telah bekerja sama dengan ribuan mitra nelayan di 31 lokasi pesisir di Indonesia. Menyalurkan produk perikanan dan hasil laut nelayan ke pasar ekspor di Asia Tenggara, Asia Timur, Amerika Utara, dan Timur Tengah, serta pasar domestik.

“Dengan adanya tambahan modal, Aruna berharap bisa merambah pasar baru baik di dalam maupun luar negeri. Kami berencana mendukung usaha pemerataan ekonomi dengan menjangkau lebih banyak titik pesisir di berbagai wilayah Indonesia,” katanya, Rabu (12/8).

Aruna didirikan oleh Farid, bersama dengan Indraka Fadhillah dan Utari Octavianty yang merupakan putri daerah Kota Minyak pada 2016. Ketiga lulusan Telkom University Bandung itu merintis Aruna untuk menciptakan ekosistem perdagangan ikan dan hasil laut yang berkelanjutan dan adil dengan memanfaatkan teknologi.

Perusahaan mempunyai misi menjadikan laut sebagai tempat penghidupan yang lebih baik untuk semua, utamanya nelayan. “Platform perdagangan elektronik membuat penjualan produk hasil laut dan perikanan lebih adil dan transparan, serta memotong mata rantai perdagangan ikan yang selama ini tidak efisien,” katanya.

Co-founder and Managing Partner of East Ventures Willson Cuaca menambahkan, pendapatan Aruna pada semester I 2020 tumbuh 86 kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy). Berkaca dari kinerja ini, East Ventures kembali berinvestasi di Aruna. “Aruna, salah satu perusahaan yang terkena dampak positif oleh krisis. Hal ini membuat kami bersemangat untuk memperkuat dukungan kami ke Aruna,” kata Willson.

Founding Partner of AC Ventures Pandu Sjahrir menambahkan, Aruna berfokus mencari solusi atas permasalahan terbesar di sektor perikanan. “Ini meningkatkan kesejahteraan nelayan dan UMKM lainnya, sambil menciptakan transparansi dalam perekonomian,” tutupnya. (aji/ndu/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB

Anggaran Subsidi BBM Terancam Bengkak

Selasa, 16 April 2024 | 18:30 WIB

Pasokan Gas Melon Ditambah 14,4 Juta Tabung

Selasa, 16 April 2024 | 17:25 WIB

Harga Emas Melonjak

Selasa, 16 April 2024 | 16:25 WIB

Desa Wisata Pela Semakin Dikenal

Selasa, 16 April 2024 | 11:50 WIB

Pekerjaan Rumah Gubernur Kaltim

Selasa, 16 April 2024 | 09:51 WIB

Usulkan Budi Daya Madu Kelulut dan Tata Boga

Selasa, 16 April 2024 | 09:02 WIB

Di Balikpapan, Kunjungan ke Mal Naik 23 Persen

Senin, 15 April 2024 | 17:45 WIB
X