72 Tahun, Hampir Sembuh

- Sabtu, 25 April 2020 | 12:39 WIB
BERI SEMANGAT: Spanduk besar dalam dua bahasa daerah memberikan semangat kepada para pasien yang sebelumnya sempat dikarantina di sana. | Foto: ZALYAN S ABDI/RADAR BANJARMASIN
BERI SEMANGAT: Spanduk besar dalam dua bahasa daerah memberikan semangat kepada para pasien yang sebelumnya sempat dikarantina di sana. | Foto: ZALYAN S ABDI/RADAR BANJARMASIN

KOTABARU – Seorang pasien di Kotabaru hampir sembuh. Hasil tes swab ke dua menunjukkan pasien berusia 72 tahun ini negatif corona. 

"Hasil lab rumah sakit, pasien RM014 usia 72 tahun dinyatakan negatif," kata Bupati Kotabaru Sayed Jafar, Jumat (24/4) kemarin pagi.

Dari hasil itu, RM014 diperbolehkan pulang ke rumah. Namun tetap dikarantina. Menunggu tes swab ke tiga.

Jika hasil tes swab ke tiga itu negatif, maka RM014 bisa dinyatakan sembuh corona. "Apabila dua kali negatif maka bisa dinyatakan sembuh. Tapi tetap wajib karantina di rumah dua minggu," kata Ketua IDI Kotabaru, dr Aswin Febria.

Jelas Aswin, biasanya tes selanjutnya akan dilakukan seminggu kemudian.

Sekadar diketahui, RM014 merupakan warga Desa Hilir Kecamatan Pulau Laut Sigam. Dia diidentifikasi sebagai klaster Gowa, dan hasil rapid tes-nya positif. Sepekan yang lalu, tepatnya Jumat (17/4), dari hasil tes swab, RM014 dinyatakan positif corona.

Warga sepuh ini pun kemudian dikarantina di RSUD Stagen. Sayed Jafar baru-baru tadi mengatakan, mereka berusaha maksimal membuat senang perasaan para pasien di rumah sakit.

Seperti ketika RM014 kebelet mau makan langsat, petugas segera membelikan. Hari lain ingin makan bakso, juga langsung dibelikan. "Kalau hatinya senang kan, imunnya bertambah," ujarnya, Kamis (23/4) tadi.

Selain RM014, juga ada 10 warga lainnya yang diperbolehkan pulang Jumat kemarin. Sepuluh orang itu pada saat rapid test hasilnya reaktif. Hasil tes swab pertama negatif, dan kemarin hasil ke dua mereka pun negatif.

Warga memang banyak memberikan dukungan moral kepada pasien yang sempat dikarantina di Stagen. Warga bahkan membuat spanduk dukungan dalam bahasa Bugis dan Banjar di depan rumah sakit. (zal/bin/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB

Januari hingga Maret, 7 Kebakaran di Balangan

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:35 WIB
X