BALIKPAPAN–Klub kebanggaan masyarakat Balikpapan, Persiba, genap berumur 70 tahun, Senin (3/8). Umumnya, perayaan hari jadi sebuah klub kebanggaan selalu spesial. Namun, tidak untuk kali ini. Tak ada perayaan mencolok dalam memperingati pertambahan usia tim berjuluk Beruang Madu itu.
Asisten Manajer Persiba Sayid Ryanezard mengatakan, ulang tahun Persiba tahun ini bakal diperingati dengan sederhana. “Besok (hari ini) kami adakan syukuran di mes Persiba bersama pemain dan perwakilan Balistik (kelompok suporter Persiba),” katanya.
Perayaan memang sengaja dikemas sederhana. Maklum, saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Rencananya setelah menggelar syukuran, manajemen bakal memberikan bantuan kepada salah satu panti asuhan di Kota Beriman.
Laki-laki yang kerap disapa Ajad ini berharap, momen hari jadi Persiba ini bisa jadi motivasi lebih bagi manajemen dan pemain yang bakal kembali memulai perjuangan menembus Liga 1. “Harapan manajemen dan semua suporter pastinya Persiba bisa kembali berpestrasi dan segera promosi ke Liga 1,” ujar Ajad.
Senada, Ketua Umum Persiba Gede Widiade bertekad membawa Persiba kembali ke Liga 1 di usia yang menginjak usia 70 tahun. “Alhamdulillah Persiba sudah berusia 70 tahun. Insyaallah keinginan ke Liga 1 bisa kita wujudkan,” kata Gede.
Musim ini Gede memang tak ingin main-main. Sejak awal musim, Persiba sudah menunjukkan keseriusannya menatap kompetisi musim ini. Dimulai dari mendaratkan pelatih kaya pengalaman Angel Alfredo Vera dan menggelar pemusatan latihan di Jakarta, selama nyaris sebulan.
Bahkan, Gede mengakui sangat senang dengan komposisi pemain di skuat Beruang Madu saat ini. “Saya senang dengan komposisi saat ini. Aura kekeluargaan sangat kental terasa di antara sesama pemain dan semua ofisial,” terang dia. (hul/ndy/k16)
