Mulakan Koordinasi Persiapan Kompetisi

- Kamis, 30 Juli 2020 | 11:09 WIB
LANGKAH AWAL: Borneo FC jadi salah satu klub yang berencana bermarkas di Jogjakarta ketika Liga 1 2020 bergulir Oktober nanti.
LANGKAH AWAL: Borneo FC jadi salah satu klub yang berencana bermarkas di Jogjakarta ketika Liga 1 2020 bergulir Oktober nanti.

JOGJAKARTA–Dua bulan lagi Liga 1 kembali bergulir. PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator tancap gas mempersiapkan segalanya. Salah satunya meminta izin kepada pihak yang daerahnya ditunjuk jadi “tuan rumah”. Sejak 27 Juli, seluruh jajaran direksi LIB berada di Jogjakarta untuk memulai hal itu.

Jogjakarta jadi sasaran pertama karena banyaknya kontestan Liga 1 yang memutuskan bermarkas di sana. Hal tersebut disampaikan Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita. Tim-tim tersebut yakni PSM Makassar, Persiraja Banda Aceh, Bali United, Borneo FC, Persija Jakarta, dan PSS Sleman.

PSS Sleman memang sudah berkandang di sana. Di Stadion Maguwoharjo. Sementara Persija Jakarta juga menegaskan akan berkandang di Stadion Sultan Agung, Bantul. ’’ Jogjakarta jadi salah satu lokasi paling penting dalam lanjutan Liga 1,’’ tuturnya.

Nah, safari koordinasi direksi PT LIB dimulai dengan menemui Kapolda Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) Irjen Pol Asep Suhendar. Lukita menerangkan, pertemuan tersebut berjalan lancar. Banyak hal yang diutarakan dalam pertemuan tersebut. Mulai penjadwalan, jumlah kontestan, hingga pertandingan yang rencananya digelar tanpa penonton. “Sampai protokol kesehatan yang akan dipakai secara mendetail dan ketat,” paparnya.

Lukita menyebut, sebenarnya hadirnya kompetisi di Jogjakarta akan membawa dampak positif. Terutama kembali bergeliatnya ekonomi di sektor perhotelan karena setidaknya ada enam tim yang akan berkandang di Jogjakarta. “Kemudian, kami juga menginformasikan bahwa kompetisi lanjutan Shopee Liga 1 2020 bisa dijadikan ajang yang tepat untuk kampanye memerangi pandemi Covid-19. Slogan Perubahan Perilaku akan bisa efektif dari kompetisi ini. Serta akan banyak laga di Jogjakarta,” paparnya.

Lukita mengaku senang dengan sambutan positif Polda DIJ. Dia berharap sambutan yang sama diterimanya ketika menemui beberapa stakeholder sepak bola dan pemerintahan di Jogjakarta. “Rencana ke kegubernuran, Kabupaten Sleman, dan Kabupaten Bantul. Waktunya sedang diatur protokol,” katanya. “Insyaallah dengan nawaitu yang positif semua lancar, doakan saja,” sambungnya kepada Jawa Pos.

Sementara itu, Kapolda DIJ Irjen Pol Asep Suhendar menyambut positif rencana digelarnya Liga 1 di Jogjakarta. Dia menyatakan siap memberikan dukungan penuh. “Kami akan siap mengamankan agenda tersebut,” ucapnya. (jpc/ndy/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Matangkan Program Latihan, Baru Pindah Venue

Senin, 25 Maret 2024 | 12:15 WIB

IMI Kaltim Gencarkan Event

Senin, 25 Maret 2024 | 10:55 WIB

Zohri Geber Latihan di Phoenix

Senin, 25 Maret 2024 | 10:50 WIB

Angkat Besi Kaltim Tatap Persiapan Khusus

Senin, 25 Maret 2024 | 10:15 WIB

Ajang PON Pertama, Siap Kerja Keras demi Emas

Senin, 25 Maret 2024 | 09:15 WIB

Bikin Pelatih Terkagum-kagum

Senin, 25 Maret 2024 | 07:50 WIB

Wushu Kaltim Target Maksimal di Piala Wapres

Sabtu, 23 Maret 2024 | 13:00 WIB

Panitia Pelatda Pastikan Semua Atlet Ambil Bagian

Jumat, 22 Maret 2024 | 14:25 WIB

Max Verstappen Ancam Pergi dari Red Bull

Jumat, 22 Maret 2024 | 13:25 WIB

Atlet Binaraga Kaltim Sesuaikan Porsi Latihan

Rabu, 20 Maret 2024 | 18:30 WIB

Cabor Tinju Kaltim Berharap Ada Tryout

Rabu, 20 Maret 2024 | 17:30 WIB

Sepak Bola Putri Kaltim Fokus Pembenahan Fisik

Rabu, 20 Maret 2024 | 16:30 WIB

Pegulat Kaltim Dapat Tugas Ikuti Kejuaraan Asia

Rabu, 20 Maret 2024 | 14:30 WIB
X