BALIKPAPAN- Tersangka Kusnaini alias Dodi (35) yang sudah kurang lebih sebulan menjadi target operasi (TO) anggota Reserse Narkoba (Resnarkoba) Polresta Balikpapan ditangkap. Barang buktinya sabu 50,2 gram.
Dia diamankan akhir pekan lalu di kawasan Gunung Bakaran, Balikpapan Selatan. Di lokasi ini tersangka kerap terlihat. Sehingga polisi melakukan pengawasan di wilayah tersebut secara bergantian.
Setelah target terlihat, kemudian dibuntuti di tengah jalan. Di kawasan MT Haryono, Dodi dihentikan. Dia baru saja mengambil kemasan di bawah pot bunga, tak jauh dari Kantor Disdukcapil. “Kami amankan berikut barang buktinya,” kata Kaur Bin Ops Resnarkoba, Iptu Tri Ekwan, Selasa (28/7).
Sabu dikemas dalam kotak minuman kemudian dilapisi aluminium foil. Tak sampai disitu, polisi membawanya ke tempat tinggalnya kawasan Jalan Manunggal, RT 22, Gunung Bakaran, Balikpapan Selatan. “Dalam penggeledahan tidak kami temukan barang yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba,” kata Tri.
Dari pemeriksaan, Dodi mengaku dapat sabu seorang laki-laki hanya berkomunikasi melalui handphone, bahkan nomor laki-laki tadi privat number. Dia disuruh mengambil kemasan di bawah pot bunga. Diketahui sebelum beralih profesi pengedar, Dodi bekerja di kantor ekspedisi.
Belakangan karena pandemi, dia kena pemutusan hubungan kerja (PHK) Maret lalu. “Awalnya cuma pemakai, sekarang seperti ini,” akunya pada penyidik. Dia juga menyebut sudah dua kali mengambil sabu dari orang yang tak dikenalnya. Hanya komunikasi lewat handphone. (aim/ms/k15)