JEREZ – Pembalap Repsol Honda Marc Marquez hampir pasti tidak bisa tampil di balapan kedua musim ini –yang diberi titel GP Andalusia– pada Minggu mendatang (26/7). Dokter Angel Charte, direktur medis MotoGP, mengatakan, paling mungkin Marquez baru membalap lagi pada seri ketiga di Brno, Republik Ceko, 9 Agustus atau balapan keempat di Spielberg pada GP Austria (16/8).
Pada seri pembuka musim Minggu lalu (19/7), pembalap 27 tahun tersebut mengalami kecelakaan parah di tikungan ketiga. Marquez terlempar dari motornya, RC213V, lantas terseret menuju gravel. Juara dunia MotoGP enam kali tersebut sempat tertabrak motornya sendiri. Dia mengalami patah tulang humerus pada lengan kanan. Dia dijadwalkan naik meja operasi hari ini di Barcelona.
Nah, cedera yang diderita Marquez bisa jadi lebih parah daripada yang diperkirakan jika sarafnya ikut kena. Spesialis trauma MotoGP dokter Xavier Mir menjelaskan, cedera itu terjadi bukan karena jatuh. Melainkan benturan langsung ban RC213V ke lengan kanannya yang superkeras.
”Benturan itu menyebabkan fraktur ke badan tulang, patah sempurna, meskipun tidak sampai terjadi dislokasi,” ungkap Mir sebagaimana dilansir Autosport. ”Ada kemungkinan terjadinya kelumpuhan terhadap saraf radial, meskipun kami belum bisa memastikan juga,” papar dia.
Peran saraf radial di lengan kanan sangat krusial buat pembalap MotoGP. Saraf tersebut mengendalikan gerakan otot yang memungkinkan pembalap membuka dan menutup gas. Bayangkan jika saraf tersebut rusak. Itu jelas bakal sangat berbahaya bagi karir pembalap kelahiran Cervera, Catalunya, tersebut.
Dokter Mir menyebut para ahli di Barcelona sudah bersiap jika masalah Marquez ternyata memang saraf. Bahkan, beberapa sumber sudah berani memastikan. Meskipun, Repsol Honda berupaya menutup-nutupi dan menyebut kondisi Marquez sangat bagus.
”Baru besok (hari ini, Red) kami akan melakukan pembedahan humerus. Itu pun jika jaringan tisu pada tubuhnya tidak bermasalah,” ucap Mir. ”Kalau ternyata sarafnya tidak terdampak, kami bisa langsung menstabilkan frakturnya dan mempercepat pemulihan,” lanjut dia.
Meski pemulihan berlangsung cepat, tetap saja pembalap yang pernah dijuluki Baby Alien itu tidak bisa tampil di seri kedua. Semua bergantung kondisi Marquez setelah operasi. Bahkan, ada kemungkinan dia belum bisa tampil di Brno maupun Spielberg. ”Belum saatnya membicarakan kapan dia bisa kembali. Mungkin baru pekan depan hal itu bisa dijawab,” kata Direktur Medis MotoGP Angel Charte.
Adik Marquez, Alex, yang juga teammate-nya di Repsol Honda, mengungkapkan bahwa sang kakak sangat marah dengan peristiwa Minggu lalu. Meski selalu menampilkan pribadi yang bersemangat, kali ini Marquez pesimistis.
”Dia tahu dirinya terluka dan tidak optimistis sama sekali,” ungkap Alex kepada GPOne. ”Yang paling bikin dia marah, dia sudah hampir memastikan tempat di podium dan sudah sangat dekat dengan menyalip Maverick (Vinales, Red). Tapi, inilah MotoGP. Aku yakin dia akan belajar dan kembali lebih kuat,” paparnya.
Sementara itu, Honda tidak akan menggantikan Marquez dengan pembalap lain dalam seri kedua di Jerez akhir pekan ini. Alex akan menjadi satu-satunya perwakilan tim yang berbasis di Aalst, Belgia, tersebut. Ini juga kali pertama Marquez –sejak terjun di kelas premier– absen dari balapan karena cedera. (irr/c11/na)
